Syamsul Arifin Depresi
Selasa, 12 Juli 2011 – 03:23 WIB
Abdul Hakim mengatakan, hal-hal semacam itu menyangkut perasaan. "Bobotnya bisa kita rasakan. Setidaknya bisa dilihat dari intonasi saat mengajukan pertanyaan," ujarnya. Pada sidang 18 Juli nanti, agendanya adalah pemeriksaan Syamsul sebagai terdakwa.
Abdul Hakim menjelaskan, selama proses persidangan perkara ini, sama sekali tidak ada nada tekanan, baik pertanyaan yang diajukan oleh JPU maupun majelis hakim.
Syamsul sendiri mengalami koma berat sebanyak dua kali. Syamsul dulu pernah dirawat di sebuah RS di Singapura dan mengalami koma selama 40 hari, namun bugar lagi.
Yang kedua, dia koma terhitung sejak masuk RS Jantung Harapan Kita tanggal 28 Mei 2011. Lantas, masih dalam kondisi koma, mantan bupati Langkat itu dipindahkan ke RS Abdi Waluyo pada 11 Juni 2011. "Baru buka mata di hari kelima dirawat di RS Abdi Waluyo," kata Abdul Hakim.
JAKARTA -- Kondisi Gubernur Sumut nonaktif Syamsul Arifin saat ini sudah membaik. Namun, menurut dr.Sutrisno, Sp.PD, Sp.JP, ahli penyakit dalam dan
BERITA TERKAIT
- BMKG Keluarkan Peringatan Dini Potensi Hujan, Masyarakat Diimbau Waspada
- Bea Cukai dan Polri Bongkar Penyelundupan 389 Kg Sabu-Sabu Jaringan Timur Tengah
- Besok, Presiden Prabowo Sampaikan Realisasi Kenaikan Gaji Guru, PNS & PPPK Makin Makmur
- LAZNAS Syarikat Islam dan BAZNAS Bersinergi Salurkan Rp 500 Juta untuk Palestina
- BAZNAS Angkat Kisah Guru Papua dalam Buku Mengajar di Batas Negeri
- Warga Angkatan 45 Geger, Romiah dan Bobi Mengaku Tidak Kenal