Syarief Hasan Apresiasi Atas Masukan Rektor dan Dekan Universitas Hasanuddin

"Maka dari itulah, kami harap wacana amendemen terbatas cukup soal GBHN saja dan jangan melebar kemana-mana. Fokus saja disitu," tambahnya.
Kepada Syarief Hasan, Prof. Dwia menjanjikan semua pokok-pokok pikiran akademisi Unhas terkait amendemen dan GBHN secara lengkap, akan dirumuskan dalam bentuk naskah ilmiah resmi, yang secepatnya diserahkan kepada MPR untuk menjadi bahan kajian.
Dalam kesempatan itu, Prof. Dwia juga mengungkapkan bahwa pantingnya amendemen terbatas terkait GBHN juga dibahas di Forum Rektor Indonesia. "Kebetulan tahun lalu, saya adalah Ketua Forum Rektor Indonesia. Di sana, memang muncul dan dibahas tentang pentingnya amendemen walaupun sifatnya terbatas terutama aspek keberadaan GBHN," ujarnya.(jpnn)
Syarief Hasan mengapresiasi antusiasme Rektor dan para dekan Universitas Hasanuddin (Unhas) saat membahas, mendiskusikan serta memberi masukan seputar amendemen terbatas UUD 1945 dan GBHN.
Redaktur & Reporter : Friederich
- Waka MPR Dukung Keterlibatan Aktif Penyandang Disabilitas dalam Pembangunan Ditingkatkan
- Waka MPR Eddy Soeparno Angkat Bicara soal Protes AS Terhadap Kebijakan TKDN Indonesia
- Sikapi Kebijakan Trump, Waka MPR Tekankan Pentingnya Penguatan Diplomasi Perdagangan
- 3 Juta Lulusan SMA/SMK Menganggur, Waka MPR: Berbagai Langkah Harus Segera Diambil
- HNW Usulkan ke Prabowo Terbitkan Keppres yang Tetapkan 3 April sebagai Hari NKRI
- Danantara dan Komitmen Presiden Bagi Hilirisasi SDA-Tanaman Pangan