Syarief Hasan Sebut Pembangunan di Era SBY Lebih Baik daripada Jokowi, Ini Datanya
Selasa, 19 April 2022 – 16:21 WIB
Jadi, sangat wajar di era Presiden SBY subsidi kebutuhan pokok rakyat lebih besar.
Pada APBNP 2014, Presiden SBY mengalokasikan subsidi energi Rp 350,3 triliun dan nonenergi Rp 52,7 triliun.
Sementara itu, di era Jokowi, dalam APBN 2022, subsidi energi hanya dianggarkan Rp 134 triliun dan nonenergi Rp 72,9 triliun.
Menurut Syarief, begitu pula income per kapita.
Laju, kenaikan income per kapita pada era Presiden Jokowi sangat lambat.
Faktanya, pada 2004, pendapatan per kapita Indonesia hanya USD 1.181,6.
Di akhir era Presiden SBY pada 2014, angkanya naik signifikan USD 2.349.4 menjadi USD 3.531.
Jika dibandingkan dengan masa Presiden Jokowi, angkanya hanya naik USD 818,5 dari USD 3.531 pada 2015 menjadi USD 4.349,5 pada 2021.
Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan menyebut pembangunan di era SBY lebih baik daripada Jokowi. Ini datanya
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Jakarta LavAni Revans Lawan Bhayangkara Presisi, Ekspresi SBY Jadi Sorotan
- Jokowi Masuk Daftar Pimpinan Korup, PBNU: Apakah Lembaganya Kredibel?
- Jokowi Absen Pertemuan Eks Gubernur Jakarta, PDIP: Malu Namanya Masuk Daftar OCCRP
- Sugeng Budiono Apresiasi Kritik Haidar Alwi Terhadap Survei OCCRP
- Akademisi Nilai Daftar Tokoh Terkorup OCCRP Tidak Jelas Ukurannya
- Palang Rel