Syarief Hasan Sebut Pembangunan Infrastruktur Belum Mampu Mengurai Kemiskinan
Sebab, pertanian merupakan hajat hidup orang banyak, sangat berpengaruh terhadap kesejahteraan masyarakat, ketersediaan lapangan pekerjaan, dan mengurangi angka kemiskinan.
"Yang terjadi malah sebaliknya, saat musim panen tiba, pemerintah malah melakukan impor, sehingga terjadi perang harga yang sangat merugikan petani," kata anggota Komisi I DPR RI ini.
Pada kesempatan itu, Syarief Hasan juga menyinggung perihal kepemilikan dan pemanfaatan sumber daya alam yang belum sesuai dengan harapan UUD Negara Republik Tahun 1945.
Nyatanya, meski memiliki banyak sumber daya alam, kesejahteraan masyarakat tak kunjung meningkat. Karena pemanfaatannya belum menyentuh semua masyarakat.
"Kami memiliki berbagai syarat untuk menjadi negara maju dan sejahtera. Tetapi, semua itu tak kunjung dirasakan karena pemanfaatan kekayaan alam yang dimiliki masih terbatas dikalangan tertentu saja," ungkap Syarief Hasan. (jpnn)
Wakil Ketua MPR RI Syarifuddin Hasan mempertanyakan strategi pembangunan yang ditempuh pemerintah selama ini menitik beratkan pada pengadaan infrastruktur.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Waka MPR Lakukan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Donggala
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim
- MPR & ILUNI FHUI Gelar Justisia Half Marathon, Plt Sekjen Siti Fauziah Sampaikan Ini
- Ahmad Muzani Ingatkan Warga Jaga Persatuan & Kesatuan Menjelang Pilkada 2024
- Percepat Hapus Kemiskinan, PNM Raih Penghargaan dari Kemenko PMK