Syarief Hasan Sentil Pemerintah Soal Kelangkaan Pupuk Bersubsidi
jpnn.com, JAKARTA -
Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan mendorong komitmen Kementerian Pertanian (Kementan) untuk membantu petani Indonesia dalam penyediaan pupuk bersubsidi.
Pasalnya, ujar Syarief, banyak daerah di Indonesia yang mengeluhkan kelangkaan pupuk bersubsidi pada musim tanam ini.
Menurut dia, memang benar telah terjadi kelangkaan pupuk bersubsidi di beberapa daerah di Indonesia.
Menurutnya, hal itu disebabkan karena munculnya kebijakan pemerintah melakukan pengurangan kuota pupuk bersubsidi sebesar 50 persen.
Imbasnya kepada petani, masyarakat kecil, dan UMKM yang bergerak di bidang pertanian.
Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat itu mengatakan kelangkaan pupuk bersubsidi ini harus segera diselesaikan oleh pemerintah.
“Pertanian adalah lumbung pangan utama Indonesia dan garda terdepan dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia sehingga persoalan ini harus segera diselesaikan,” kata Syarief dalam keterangannya, Kamis (7/1).
Apalagi, lanjut Syarief, beberapa daerah seperti Karawang, Jawa Barat, yang seharusnya menjadi penyanggah utama pupuk di Indonesia juga harus kehabisan stok.
Menurut Syarief, kalau petani diberatkan dengan mahal dan langkanya pupuk bersubsidi yang membuat mereka rugi dan akan mengganggu ketahanan pangan NKRI, maka hal ini kontraproduktif dengan kebijakan PEN yang diambil pemerintah.
- Wakil Ketua MPR Ibas Berharap Kompolnas jadi Penyeimbang Baik Buruknya Wajah Polri
- Wakil Ketua MPR: Kualitas Pendidikan Harus jadi Perhatian Semua Pihak
- Prabowo Selamatkan Sritex, Eddy Soerparno: Ini Bentuk Nyata Presiden
- Kementan Beri Pendampingan dan Penerapan Mekanisme ke Petani di Merauke
- Pejabat Komdigi Lindungi Judol, Eddy Soeparno: Merusak Generasi Muda
- Film Seribu Bayang Purnama, Cerita Soal Realita Kehidupan Petani