Syaukani Dirawat di Singapura

Pertama Kalinya Terpidana Tipikor Berobat ke Luar Negeri

Syaukani Dirawat di Singapura
Syaukani Dirawat di Singapura
Direktur Jenderal Pemasyarakatan Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Untung Sugiyono, membenarkan pihaknya telah memberikan izin pada keluarga untuk membawa Syaukani berobat ke luar negeri. Selain jadi hak tiap napi, setelah dikoordinasikan dengan tim dokter,diketahui kondisi mantan calon gubernur Kaltim usungan Partai Golkar itu, memang perlu penanganan khusus. Untung menolak menjawab saat ditanya, prosedur penjagaan terhadap napi yang dirawat di luar negeri seperti Syaukani. "Itu urusan di lapangan," ucapnya cepat.

Sementara pengacara Syaukani, Dodi, mengatakan, pemindahan kliennya sudah sesuai prosedur. Izin dari tim dokter serta Lapas Klas I Cipinang maupun Dirjen sudah dipenuhi. "Itu hak tiap napi, ada pasalnya di KUHAP," sebutnya. Tak cukup dengan hanya izin, tambah dia, Menkum HAM Andi Matalatta sempat melihat langsung kondisi Syaukani di ICU bagian A, Minggu (22/2). "Jadi nggak ada masalah, tinggal minta doanya semoga beliau cepat sembuh," ujar pengacara anggota DPRD Kukar Setia Budi, yang dijerat KPK dengan dakwaan korupsi dana bantuan sosial ini.

Terpisah, Direktur Penuntutan KPK Ferry Wibisono mengakui telah menerima surat pemberitahuan pemindahan Syaukani. Karena status Syaukani sudah terpidana, tak ada lagi wewenang KPK untuk memantau apalagi mengawal mantan Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) tersebut. Semuanya, tambah dia, sepenuhnya kewenangan lembaga pemasyarakatan. "Kita hanya dikasih surat pemberitahuan kalau Syaukani itu berobat ke Singapura. Itu aja," sebut Ferry.

Sampai berita ini diturunkan, pihak keluarga terkesan tertutup. Lewat telepon, Selvi hanya mengatakan pemindahan sesuai prosedur dan dilakukan demi kebaikan ayahnya. Dia juga menolak mengatakan siapa yang mendampingi Syaukani selama di perjalanan dan menjalani pengobatan.

JAKARTA - Keinginan keluarga Syaukani untuk memperoleh pengobatan terbaik di luar negeri akhirnya terwujud. Setelah menjalani perawatan di Rumah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News