Sydney Open, Kesempatan Langka Kunjungi Bangunan Bersejarah di Sydney
Pada 2 November, jaringan museum, rumah dan taman bersejarah di Sydney, yakni ‘Sydney Living Museums’, akan memberi kesempatan bagi para warga lokal dan turis untuk mengunjungi sejumlah ruangan khusus yang sangat jarang dibuka untuk publik.
Dalam program bertajuk ‘Sydney Open’ ini, anda bisa mengakses ruangan yang mungkin tak bisa diakses pada hari-hari biasa, seperti kantor Lord Mayor Clover Moore, atau anda bisa duduk di kursi Ketua DPR Australia di gedung Parlemen.
“Semuanya adalah bangunan yang anda lewati begitu saja ketika berangkat kerja dan selalu berpikiran untuk mengunjunginya suatu hari. Padahal ketika kita bepergian saat liburan, kita sempatkan mengunjungi banyak bangunan,” ujar Asisten Direktur ‘Sydney Living Museums’, Caroline Butler-Bowdon.
Program ‘Sydney Open’ telah dilakukan sejak tahun 1997 dan membuka 50 bangunan di Sydney, yang biasanya terlarang untuk umum.
Untuk masuk ke sejumlah ruangan khusus dalam program ‘Sydney Open’ itu, pengunjung bisa membeli tiket ‘Focus Tour’ dan ‘City Pass’.
Tiket ‘City Pass’ bisa dibeli online atau dibeli di Museum Sydney, dalam jumlah terbatas, pada hari-H pelaksanaan program.
Sementara bagi para pemegang tiket “Focus Tours’, mereka akan diarahkan oleh arsitek, pemilik atau spesialis bangunan, dan jumlah tiket yang dijual sangat terbatas.
Gedung Bank Commonwealth di Jalan Martin Place No.50
Pada 2 November, jaringan museum, rumah dan taman bersejarah di Sydney, yakni ‘Sydney Living Museums’, akan memberi kesempatan bagi para
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?