Sydney Siapkan Delapan Ton Kembang Api Untuk Tahun Baru

Malam perayaan Tahun Baru di kota Sydney, Australia tercatat sebagai salah satu yang terbesar dan dinanti-nantikan di dunia karena menjadi satu dari sejumlah kota yang mengalami pergantian tahun lebih awal.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pesta malam pergantian tahun akan terpusat di kawasan Sydney Harbour dengan pesta kembang api dan penampilan tata cahaya yang megah.
Dari laporan City of Sydney, malam pesta tahun baru 2018 akan menggunakan delapan ton kembang api, atau 1 ton lebih banyak dibandingkan setahun sebelumnya.
Skip FacebookFireFox NVDA users - To access the following content, press 'M' to enter the iFrame. Skip Facebook Post
FireFox NVDA users - To access the following content, press 'M' to enter the iFrame.
Langit di kota Sydney juga akan dihujani dengan sekitar 13 ribu kembang api jenis shell dan 30 ribu tembakan kembang api jenis komet. Tidak ketinggalan pula 10 ribu jenis efek yang akan menghiasi Opera House dan Sydney Harbour Bridge. Pemerintah kota Sydney mengatakan puluhan ribu kembang api akan ditembakkan ke udara dari 175 lokasi di kawasan Sydney Harbour.
Teknologi yang digunakan pun tentu saja tidak kalah canggih, seperti hampir tiga ribu lampu efek yang akan mengikuti alunan musik dan disesuaikan dengan letupan dan warna-warna kembang api. Untuk membuatnya dibutuhkan kabel fiber optik sepanjang 1, 5 kilometer. Diantara kabel panjang ini, 2.000 meter digunakan di jembatan dan seluruh kawasan pelabuhan, yang menurut kota Sydney luasnya mencapai 20 lapangan sepakbola gaya Australia, atau footy.
Salah satu acara yang dinanti-nantikan dalam perayaan ini adalah Parade Cahaya Pelabuhan, yang tahun ini disebut-sebut akan menjadi yang paling besar yang pernah digelar.
- Dunia Hari Ini: Ledakan Bus di Israel Diduga 'Serangan Teror'
- Pelajar di Luar Negeri Ikut Dukung Aksi 'Indonesia Gelap'
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Subianto Lantik 481 Kepala Daerah
- Dunia Hari Ini: Bus Terjun ke Jurang di Bolivia, 30 Orang Tewas
- Omon-Omon Pemangkasan Anggaran: Efisiensi yang Kontradiktif?
- Dunia Hari Ini: Pesawat Delta Air Terbalik, Tak Ada Korban Jiwa