Syukurlah... (Sementara) Tak Ada Perang di Syria

jpnn.com - DAMASKUS – Gencatan senjata sementara di Syria akhirnya benar-benar terlaksana, Sabtu (27/2) kemarin. Alhasil, sebagian besar wilayah di republik tepi Laut Mediterania itu tenang.
Tak ada lagi desing peluru atau ledakan mortir. Gencatan senjata yang diprakarsai Amerika Serikat (AS) dan disepakati Rusia itu berlaku di 34 permukiman Syria.
Pemerintah Rusia sudah memenuhi janjinya untuk gencatan senjata. Tepat pukul 00.00 kemarin, militer Negeri Beruang Merah itu menghentikan seluruh serangannya.
Terutama aksi udara. “Angkatan Udara Rusia menghentikan pengeboman dan serangan di zona hijau (green zone),” terang staf umum Angkatan Bersenjata Rusia sebagaimana dilansir laman AFP.
Jubir Staf Umum Angkatan Bersenjata Rusia Sergei Rudskoi mengatakan, seluruh pesawat dan jet tempur pihaknya telah menghentikan operasi. Termasuk pesawat yang mampu terbang jarak jauh. Selama ini, pesawat tersebut berfungsi dalam misi pengintaian.
“Mulai 27 Februari ini (kemarin), seluruh armada udara kami tidak meninggalkan pangkalan,” tegas Rudskoi. (hep/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hamas Kecam Keras Israel yang Menunda Pembebasan Warga Palestina
- Menlu Sugiono Rayu Belanda demi Sukseskan Program Prioritas Indonesia
- Ini Layanan Medis Bedah Robotik Canggih di Pantai Hospital Ayer Keroh
- Mimpi Berkuasa Lagi, Donald Trump versi Amerika Selatan Malah Terjerat Kasus Kudeta
- Pesawat Delta Airlines Jatuh saat Mendarat di Toronto, Belasan Orang Terluka
- Ramadan Sebentar Lagi, Arab Saudi Kembali Siapkan Paket Bantuan untuk Indonesia