Syukurlah...Semen di Puncak Papua Turun Harga Jadi Rp 1 Juta

jpnn.com, YOGYAKARTA - Setelah menikmati BBM satu harga, warga khususnya di wilayah Pegunungan Tengah, Papua segera merasakan harga semen yang lebih murah.

Bupati Puncak Willem Wandik mengatakan, harga semen bakal menjadi Rp 1 juta dari harga sebelumnya Rp 2 juta.

Penurunan harga semen sekitar 50 persen tersebut merupakan kerja sama pemerintah pusat melalui Kementerian BUMN dengan BUMD Kabupaten Puncak.

''Secara resmi diumumkan pada peringatan HUT Ke-72 RI, 17 Agustus nanti. Harga ini akan terus kita turunkan secara bertahap hingga setara dengan harga di daerah lain di Indonesia,'' jelas Bupati Willem Wandik dalam release yang diterima Cenderawasih Pos (Jawa Pos Group) dari Dinas Kominfo Kabupaten Puncak.

Willem menyampaikan kabar bahagia itu saat menghadiri dialog dengan tema Sinergi Membangun Bangsa yang dilaksanakan Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan Pemkab Gunung Kidul di Pendapa Sewokoprojo, Kabupaten Gunung Kidul, Jogjakarta.

Dialog tersebut dihadiri Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wabup Gunung Kidul, perwakilan PT Angkasa Pura (Persero), PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 6 Jogjakarta, serta perwakilan tokoh masyarakat Miangas.

''Beberapa tahun lalu harga BBM mencapai Rp 50 ribu per lite. Jika ada kelangkaan BBM, harganya bisa mencapai Rp 100 ribu per liter. Ternyata saat pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wapres Jusuf Kalla, baru dua tahun ini sejak 17 Agustus 2016, kami menikmati harga BBM yang setara dengan daerah lain di Indonesia,'' tambah Willem.

Khusus untuk fasilitas jalan darat, diakuinya pemerintah pusat begitu menaruh perhatian ke Papua.