Taat pada Konstitusi, PDIP Tak Akan Mengkhianati Reformasi dengan Penundaan Pemilu
jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko menyatakan partainya tempat bernaung menolak usul tentang penundaan Pemilu 2024
Menurut dia, penolakan partainya atas usul penundaan pemilu itu sudah disampaikan secara tergas oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Saya kira PDIP yang juga sudah dinyatakan oleh sekjen kami, Pak Hasto, menolak itu. Kami taat saja pada konstitusi," kata Budiman kepada wartawan, Selasa (1/3) malam.
Aktivis penentang Orde Baru itu menegaskan PDIP tidak ingin hasil reformasi yang diperjuangkan bersama menghilang begitu saja.
Budiman mengatakan hasil dari reformasi ialah munculnya aturan tentang pembatasan periode jabatan presiden.
Penulis buku Anak-Anak Revolusi itu mengatakan usul tentang penundaan Pemilu 2024 belum dibicarakan secara resmi di DPR dan MPR.
Namun, Budiman memastikan PDIP akan berjuang menolak ide itu.
"Teman-teman Fraksi PDIP sebagai fraksi yang jelas-jelas menolak itu, ya, meyakinkan teman-teman yang di dalam koalisi (sesama pendukung pemerintah) supaya tidak memperpanjang ataupun menunda pemilu," beber dia.(ast/jpnn)
Politikus PDIP Budiman Sudjatmiko menyatakan parpolnya tempat berkiprah tak mau hasil reformasi soal pembatasan masa jabatan presiden dihilangkan.
Redaktur : Antoni
Reporter : Aristo Setiawan
- Pramono-Rano Bakal Perbanyak Rusun Mix-Used, Gabungkan Perumahan, Hingga Gerai UMKM
- Puan Yakin Megawati dan Prabowo Berkeinginan Bertemu Secepatnya
- Guru Besar Sebut Hasto Punya Hak Perlindungan di Kasus Harun Masiku
- Pertemuan Megawati dan Prabowo Bakal Memecah Dominasi Jokowi
- Analisis Pengamat soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Silakan Disimak
- Respons PDIP Semarang soal Kasus Mbak Ita di KPK