Tabung Gas Palsu Masih Banyak Beredar
Senin, 28 Juni 2010 – 04:26 WIB

Tabung Gas Palsu Masih Banyak Beredar
JAKARTA - Pemerintah belum menindak tegas produsen tabung gas ukuran 3 kg ilegal atau tanpa izin produksi. Banyak tabung gas palsu ukuran tersebut yang sering meledak di rumah tangga masih beredar di masyarakat. Direktur Pengawasan Barang Beredar dan Jasa Kementrian Perdagangan Inayat Imam menambahkan, sampai kemarin pemerintah terus melakukan penyelidikan terhadap temuan tabung gas palsu ukuran tersebut yang masih disubsidi pemerintah sebagai pengganti minyak tanah. "Tim gabungan sejumlah kementerian dan kepolisian telah melakukan inspeksi mendadak ke gudang-gudang dan industri rumahan yang memproduksi aksesori tabung gas. Pada sidak tersebut ditemukan sejumlah selang dan regulator tabung gas yang tidak sesuai Standard Nasional Indonesia (SNI)," terangnya.
"Masih banyak tabung palsu ukuran 3 kg yang belum ditarik atau diamankan oleh pihak kepolisian. Pemerintah harus memberikan sangsi yang tegas terhadap produsen tabung palsu karena masyarakat sangat dirugikan dan banyak kasus ledakan tabung gas yang disebabkan oleh tabung palsu," kata Ketua Umum Asosiasi Tabung Baja (Asitab) Tjiptadi," saat dihubungi, kemarin.
Baca Juga:
Seharusnya, kata Tjiptadi, produsen tabung gas mengacu pada peraturan pemerintah yang telah melakukan pemeriksaan terkait verifikasi penggunaan bahan baku standar yang harus digunakan oleh produsen tabung gas. Material tabung gas ukuran 3 kg harus berasal dari PT. Krakatau Steel. "Bahan baku untuk tabung gas palsu ukuran 3 kg sangat buruk, bahannya sangat tipis dan sering mengalami kebocoran gas," ungkapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pemerintah belum menindak tegas produsen tabung gas ukuran 3 kg ilegal atau tanpa izin produksi. Banyak tabung gas palsu ukuran tersebut
BERITA TERKAIT
- Sambut Danantara, Puskepi Yakin Aset Negara Bakal Dikelola secara Optimal
- Danantara Dinilai Jadi Peluang Baru untuk Memperkuat BUMN
- Pelindo Terminal Petikemas Tambah 2 Alat Bongkar Muat TPK Semarang
- ASG Expo 2025 Sukses, Pengunjung Tembus 25.000 dalam 10 Hari
- Antares Eazy, Teknologi AI yang Aman dan Efisiensi untuk Kampus Modern
- Wamen Investasi: Danantara Akan Percepat Hilirisasi dan Pertumbuhan Ekonomi