Tabungan Nasabah Emerald dan Private BNI Naik Double Digit

Tabungan Nasabah Emerald dan Private BNI Naik Double Digit
BNI Emerald Center. Foto dok BNI

”Produk investasi untuk segmen ini meningkat signifikan, terutama pada produk obligasi yang terlihat dari pertumbuhan Asset Under Management (AUM) obligasi nasabah naik sebesar 27% YoY,” ungkap Steven.

Hingga Februari 2025, jumlah nasabah Emerald meningkat 9% YoY sedangkan nasabah Private naik 18% YoY. Dana kelolaan untuk segmen Emerald tumbuh 11% dan segmen Private Banking meningkat 22%.

Nasabah Emerald merupakan nasabah perorangan dengan kepemilikan AUM mulai dari Rp1 miliar, sedangkan nasabah Private memiliki AUM lebih dari Rp15 miliar.

”Strategi kami saat ini adalah fokus melakukan upgrade kepada nasabah potensial yang memiliki AUM di kisaran Rp500 juta sampai dengan Rp1 miliar untuk dapat diupgrade menjadi nasabah Emerald,” kata Steven.

BNI Emerald membidik nasabah baru di antaranya melalui value chain dari nasabah business banking, para pemilik merchant yang bekerjasama dengan BNI, serta nasabah baru lainnya melalui penawaran program Investasi dan privilege menarik yang sesuai dengan lifestyle nasabah.

”Kami menargetkan pertumbuhan yang agresif tahun ini sejalan dengan rencana ekspansi bisnis yang telah ditetapkan oleh perusahaan,” ujar dia.

Dalam mendukung rencana tersebut, terdapat berbagai inisiatif yang dijalankan salah satunya ekspansi wealth management bisnis di Singapura yang baru saja diluncurkan pada 21 Maret 2025. Ekspansi tersebut dilakukan guna memenuhi kebutuhan perbankan nasabah dengan banyaknya Warga Negara Indonesia di Singapura.

Berkolaborasi dengan Schroders dan Fullerton Fund Management, BNI Emerald Singapura menawarkan sejumlah layanan eksklusif bagi accredited investor, termasuk akses ke berbagai peluang diversifikasi investasi seperti reksa dana global.

Beragam produk perbankan dan pasar modal yang menyasar segmen kelas atas ini mendorong peningkatan wealth management di BNI.

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News