Tagih Janji La Nyalla, Anak Buah Prabowo: Mau Sendiri atau Orang yang Motong?

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Satuan Relawan Indonesia Raya atau Satria Gerindra, Moh Nizar Zahro menagih janji La Nyalla Mattaliti yang akan memotong leher sendiri bila Prabowo Subianto menang pilpres di Madura, Jawa Timur.

Berdasarkan data yang disampaikan Nizar, Madura masih menjadi lumbung suara Prabowo yang kali ini berpasangan dengan Sandiaga Uno. Rata-rata kemenangannya atas Jokowi - Amin rata-rata 75 sampai 85 persen.

Berdasarkan penghitungan internal yang didasarkan pada C1, kata ketua DPP Gerindra ini, di Kabupaten Pamekasan, Jokowi - Amin mendapat suara 16 persen, Prabowo - Sandi 84 persen.

Kemudian di Kabupaten Sampang, Jokowi - Amin mendapat suara sekitar 23 persen, sementara Prabowo - Sandi 77 persen. Di Pamekasan, Jokowi - Amin 36,68 persen, dan Prabowo - Sandi 63,32 persen.

"Ini membuktikan terhadap sumpah dan janji La Nyalla Mattaliti di kediaman KH Ma'ruf Amin yang ingin potolong lehernya kalau di Madura Prabowo menang, sekarang janji itu sudah harus ditepati. Apa mau potong leher sendiri atau ada orang yang motong," ucap Nizar kepada JPNN, Minggu (21/4).

BACA JUGA: Waduh, Warga Madura Siapkan Celurit untuk La Nyalla Mattalitti

Menurut Nizar, berbagai cara dilakukan kubu petahana maupu La Nyalla untuk menggembosi suara Prabowo - Sandi di Madura. Namun, masyarakat pulau garam sudah cerdas dan tetap ingin ganti presiden.

"Yang paling penting saya ingin sampaikan pesan kepada La Nyalla Mattaliti, di mana pun anda berada, kapan pun silakan adakan jumpa pers (untuk tepati janji), saya tunggu," tandas politikus Senayan ini.(fat/jpnn)