Tagih Realisasi Jalan dan Taman Soekarno, Dubes Zuhairi Temui Menlu Tunisia
jpnn.com, TUNIS - Duta Besar Republik Indonesia untuk Tunisia Zuhairi Misrawi melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Tunisia Nabil 'Ammar, Selasa (14/3).
Dalam pertemuan itu, Zuhairi membahas realisasi sejumlah kerja sama yang sedang berlangsung antara Indonesia dan Tunisia, antara lain penamaan Soekarno pada jalan dan taman di negara paling utara Afrika itu.
Pria yang akrab disapa Gus Mis itu menyampaikan pertemuan berlangsung dengan penuh keakraban dalam upaya kedua negara memperkuat hubungan bilateral.
"Kami menyampaikan selamat atas pada Menlu Tunisia yang baru saja dilantik, sekaligus membahas realisasi kerja sama kedua negara dalam upaya memperkuat hubungan bilateral," kata dia dalam siaran pers, Rabu (15/3).
Kader PDI Perjuangan itu mengatakan kedua negara sedang mengupayakan kesepakatan dalam bidang perdagangan, pertahanan, pendidikan, dan kebudayaan.
"Akselerasi dan implementasi kerja sama dalam berbagai bidang tersebut akan semakin menguatkan hubungan bilateral kedua negara," kata dia.
Cendekiawan muda NU itu juga menegaskan hubungan bilateral Indonesia yang menyejarah, sehingga dapat dijadikan modal diplomasi bagi kerja sama kongkret di antara kedua negara.
"Kami ingin di Tunisia ini ada jejak historis Bapak Proklamator Indonesia Sokarno, dengan merealisasi nama jalan dan taman Soekarno, sehingga persahabatan Indonesia dan Tunisia selalu dikenang oleh generasi muda dan generasi yang akan datang," kata dia.
Dubes Zuhairi membahas realisasi sejumlah kerja sama yang sedang berlangsung antara Indonesia dan Tunisia, antara lain penamaan Soekarno pada jalan dan taman.
- Indonesia Wilayah Paling Strategis, Ketum LDII: Kita Harus Siap Bela Negara
- Berikut Pemenang Lomba Instagram Reels ISDS Bertema ‘Menjaga Natuna, Menjaga Indonesia’
- Menekraf dan Mendagri Teken Surat Keputusan, Ekonomi Kreatif Diharapkan Menggeliat
- Menko Airlangga: Indonesia dan ASEAN Tetap Stabil di Tengah Ketidakpastian Global
- Prabowo Santap Siang dengan Pengusaha Jepang, Lihat
- 'Trump Effect' Bisa jadi Peluang Besar bagi Indonesia, Asalkan