Tahan Banting Menghadapi Pandemi Covid-19, 25 Perusahaan Raih IHCBA Award
jpnn.com, JAKARTA - Pandemi Covir-19 telah mengubah kondisi dunia usaha di seluruh dunia.
Selain percepatan atau lompatan teknologi informasi yang makin cepat, hal ini berdampak pada pola kebiasaan aktivitas bisnis secara konvensional dalam bidang pemasaran, keuangan, juga sumber daya manusia (SDM).
"Pandemi ini belum pernah terjadi sebelumnya, maka diperlukan human capital yang andal untuk menangani persoalan tersebut. Itu artinya tantangan dan peluang yang hadir juga makin besar,' tutur Sifa Rickewine, Ketua Penyelenggara Indonesia Human Capital Brilliance Awards (IHCBA) 2023 dalam keterangannya, Jumat (6/10).
Sebanyak 25 perusahaan, terdiri dari badan usaha milik negara (BUMN), badan usaha milik daerah (BUMD) dan perusahaan swasta nasional menerima penghargaan di ajang ini.
"Hasil ini didapatkan setelah memetakan dan menilai kekuatan dan kelemahan dari masing-masing pilar penyusun Human Capital Drivers," lanjutnya.
Dengan melakukan pemetaan dan penilaian tersebut, akan mendapatkan data yang detail sekaligus holistik tentang kinerja Human Capital sebuah perusahaan sehingga memudahkan untuk melakukan adaptasi dan perbaikan sekaligus dapat memberikan data akurat untuk melakukan transformasi Human Capital.
Penyelenggara membuat 12 kategori dalam penghargaan IHCBA tahun ini.
“Sebanyak 25 perusahaan yang masuk finalis tersebut adalah perusahaan yang benar-benar melakukan transformasi human capital untuk menyesuaikan dengan budaya kerja yang tiba-tiba berubah,” jelas Ketua Dewan Panelis IHCA 2023 Erry Riyana Hardjapamekas.
Tahan banting menghadapi pandemi Covid-19, 25 perusahaan berhasil meraih IHCBA Award
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Beri Fasilitas PLB ke Produsen Ban, Ini Harapannya
- ILCS Kembangkan Digital Maritime Development Center di Yogyakarta
- Pak Prabowo, Tolong Dengar Curhat Pengusaha soal PPN 12 Persen
- PT Marwi Indonesia Industrial Resmi Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Ini Harapannya
- Ingat Janji Pemerintah, Saleh: Jangan Ada PHK di Sritex
- Alhamdulillah, Anggaran Kredit Investasi Padat Karya Mencapai Rp 20 Triliun