Tahan Jepang 0-0, Argentina Ukir Sejarah Hebat di Piala Dunia Wanita 2019
jpnn.com, PARIS - Timnas Argentina bersukacita usai menahan imbang Jepang dalam penyisihan Grup D Piala Dunia Wanita 2019 di Parc des Princes, Paris, Selasa (11/6) dini hari WIB.
Setelah 2 x 45 menit, Los Albiceleste bermain imbang 0-0 dengan Jepang si juara dunia 2011 dan finalis 2015. Meski nyaris sepanjang laga Argentina terus diserang, tetapi mereka bertahan. Kebetulan, Jepang juga lagi apes. Punya peluang, gagal dikonversi menjadi gol.
Statistik FIFA mencatat, Jepang mendominasi laga dengan 61 persen ball possession berbanding 39 milik Argentina. Jepang membukukan delapan attempts, tiga di antaranya on target. Sementara Argentina lima, satu on target.
Setelah wasit Stephanie Frappart (Prancis) meniup peluit panjang tanda laga usai, para pemain Argentina bersorak kegirangan, berpelukan, mengharukan.
Ya. Ini merupakan poin pertama mereka dalam sejarah Piala Dunia Wanita. Dari tujuh edisi FIFA Women's World Cup sebelumnya, Argentina lolos di PD 2003 dan 2007. Itu juga selalu kalah.
1 - Argentina have avoided defeat for the first time in a #FIFAWWC match. They'd lost each of their previous six in the competition, shipping 33 goals in the process. Momentous.
— OptaJoe (@OptaJoe) June 10, 2019
Saat Piala Dunia Wanita 2003 di Amerika Serikat, Argentina main tiga kali di fase grup, kalah tiga kali dengan agregat gol 1-15. Empat tahun berikutnya saat World Cup digelar di Tiongkok, Argentina juga kalah tiga kali di penyisihan grup dengan gol 1-18.
Para pemain Argentina sesaat mungkin seperti menjadi juara setelah menahan imbang Jepang di Piala Dunia Wanita 2019.
- Frostbite Cookies & Cream Stik Hadir dengan Varian Baru, Harganya Cuma Rp5 Ribu
- Dunia Hari Ini: Jepang Diguncang Gempa Bumi Berkekuatan 6,6 Skala Richter
- Jepang & Korsel Sepakat Perkuat Hubungan dengan Amerika
- Agresivitas Tiongkok di Pasar Mobil Listrik Indonesia, Warning Buat Jepang
- Mantap! Produk Perikanan dari Ambon Makin jadi Primadona di Pasar Internasional
- Mantap! UMKM Asal Bekasi Sukses Ekspor Jengkol dan Komoditas Lainnya ke Jepang