Tahanan Gitmo Asal Tiongkok Batal Dibebaskan
Jumat, 10 Oktober 2008 – 11:52 WIB

Tahanan Gitmo Asal Tiongkok Batal Dibebaskan
WASHINGTON - Hari ini seharusnya 17 muslim Tiongkok bebas dari penjara Guantanamo (Gitmo), penjara khusus teroris AS di Teluk Guantanamo, Kuba. Namun, pemerintah Amerika Serikat menghendaki penangguhan pembebasan hingga waktu yang tidak ditentukan. Sedianya, begitu mereka mengirup udara bebas dan pulang ke negerinya, pemerintah Tiongkok siap menggiring mereka kembali ke pengadilan. Mereka akan diadili lagi sebagai tersangka kasus kejahatan keamanan.
''Jika keputusan pengadilan wilayah (Kolombia) dibiarkan, itu akan menjadi preseden buruk bagi tahanan lain di penjara Guantanamo. Termasuk, musuh terkutuk AS yang merencanakan serangan 9/11. Bisa-bisa mereka juga minta bebas ke negara kami,'' kata juru bicara Gedung Putih Dana Perino.
Baca Juga:
Pengadilan wilayah Kolombia memutuskan pada Selasa (7/10) bahwa tak ada bukti para tahanan itu disebut sebagai pengancam keamanan. Rencananya, mereka dibawa ke AS saat pembebasan guna diperkenalkan kepada keluarga sesama suku Uighur yang mau menampung mereka.
Baca Juga:
WASHINGTON - Hari ini seharusnya 17 muslim Tiongkok bebas dari penjara Guantanamo (Gitmo), penjara khusus teroris AS di Teluk Guantanamo, Kuba. Namun,
BERITA TERKAIT
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi