Tahanan Tewas Diduga Diniaya

Tahanan Tewas Diduga Diniaya
Tahanan Tewas Diduga Diniaya
Saat ditanya apakah pihak keluarga akan melaporkan kasus meninggalnya Thomas ke pihak berwajib, Edward mengatakan, saat ini mereka sedang melakukan perundingan mengenai rencana tersebut. “Kita sedang menyiapkan bukti-bukti lebih dulu, dengan melakukan otopsi korban," tandasnya.

Sementara itu, Anak Kandung Pertama Korban, Abraham (25) mengatakan ayah kandungnya ditahan di Lapas Paledang sejak Februari 2012 karena tersandung kasus hutang piutang. Lanjutnya, kondisi badan ayahnya saat ditahan dalam kondisi sehat walafiat tanpa gangguan kesehatan apapun.

Abraham juga meminta kepada pihak kepolisian untuk melakukan otopsi untuk mengetahui kejelasan kematian ayah kandungnya itu karena dinilai misterius. “Kalau menurut penjelasan Lapas, ayah meninggal di rumah sakit. Tapi setelah diselidiki, ayah saya sudah meninggal sebelum dibawa ke rumah sakit. Dari sinilah saya curiga," terangnya.

Dikonfirmasi, Kepala Seksi Pembinaan Napi Lapas Paledang Rizman membantah bahwa tahanan sementara atas nama Thomas Ilyas Rhacmat (59) meninggal dunia di Lapas Paledang. Ia mengklaim bahwa korban meninggal di RS. Marzuki Mahdi sesaat setelah pihaknya melarikan ke rumah sakit. "Meninggal dunia di RS Marzuki Mahdi. Bukan di Lapas. Karena sebelumnya mengalami sakit," katanya.

BOGOR- Seorang tahanan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Paledang Kota Bogor,Thomas Ilyas Rachmat (59), warga Kampung Tamansari, RT01/06,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News