Tahu Gejrot Jadi Warisan Budaya tak Benda
jpnn.com, CIREBON - Tahu Gejrot Akan Jadi Warisan Budaya tak Benda
Tahu gejrot sudah dikenal ke seantero negeri ini. Makanan tradisional ini direncanakan untuk ditetapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai Warisan Budaya tak Benda.
Penetapan makanan yang berasal dari Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, ini akan dilakukan dalam rangkaian Festival Budaya Cai Diraga di Alun-Alun Ciledug.
Salah satu tema yang diangkat dalam festival itu ialah tahu gejrot. Ketua Panitia Festival Budaya Cai Diraga Suherman mengatakan pabrik pertama yang membuat tahu gejrot berada di Desa Jatiseeng, Ciledug, Cirebon.
"Nah di situ ada pabrik pertama yang membuat tahu gejrot. Asal muasalnya di situ, dan barangnya juga masih ada," ujar Suherman kepada wartawan di Cirebon, Sabtu (28/9).
Suherman mengatakan, pihaknya sudah mendaftarkan pabrik yang pertama kali membuat tahu gejrot itu menjadi Warisan Budaya tak Benda.
"Jadi, dari Kemendikbud nanti akan dipatenkan dan ada piagamnya untuk menjadi Warisan Budaya tak Benda," ujar Suherman.
Pelaksana Harian Bupati Cirebon, Imron Rosyadi menyatakan bahwa tahu gejrot merupakan salah satu ciri khas makanan yang ada di Kabupaten Cirebon. "Memang pabriknya ada di Ciledug, di sini sampai sekarang. Jadi, tahu gejrot itu memang asalnya dari Ciledug " ujar Imron kepada wartawan di Cirebon, Sabtu (28/9).
Tahu gejrot sudah dikenal ke seantero negeri ini. Makanan tradisional ini direncanakan untuk ditetapkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) sebagai Warisan Budaya tak Benda.
- Hasto PDIP Sebut Kedekatan Anies dengan Pram-Doel Akibat Demokrasi yang Dikebiri
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Hasto PDIP Yakin Jatim Tidak Akan Kebanjiran Kalau Dipimpin Risma-Gus Hans
- Ribuan Warga Klaten Berdoa Bersama untuk Kemenangan Andika-Hendy di Pilkada Jateng
- Hasto PDIP: Aksi Intimidasi Pas Pilkada Tak Sejalan dengan Kebijakan Prabowo
- Soal Debat Cagub Jatim, Hasto: Bu Risma Menampilkan Kepemimpinan Berakar Prestasi