Tahun Baru di Puncak Diprediksi Sepi
Rabu, 26 Desember 2012 – 03:01 WIB
BOGOR-Kemacetan arus lalu lintas menghiasi jalur Puncak pada akhir pekan dan libur panjang. Kondisi ini membuat cemas Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI). Pasalnya, tidak sedikit warga Jabodetabek yang mulai malas menghabiskan liburan di daerah berhawa sejuk itu.
Imbasnya, perayaan tahun baru di Puncak diprediksi tidak seramai tahun-tahun sebelumnya. Terlebih, aparat kepolisian jauh-jauh hari sudah menyatakan akan menutup jalur Puncak selama 12 jam pada malam pergantian tahun.
“Ketakutan kami justru saat menghadapi libur akhir tahun nanti,” tutur Ketua PHRI Kabupaten Bogor, Agus Chandra Bayu kepada Radar Bogor (Grup JPNN), kemarin.
Agus mengatakan, sampai saat ini booking-an vila untuk perayaan tahun baru belum terlalu banyak dan lokasinya masih di seputar penginapan di wilayah Cipayung dan Gunungmas. “Untuk Cipayung ke bawah sampai Gadog masih banyak yang kosong. Ya, adanya macet inilah yang kadang membuat kami khawatir,” tambahnya.
BOGOR-Kemacetan arus lalu lintas menghiasi jalur Puncak pada akhir pekan dan libur panjang. Kondisi ini membuat cemas Perhimpunan Hotel dan Restoran
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS