Tahun Baru, GTT dan PTT Makin Galau
Minggu, 01 Januari 2017 – 08:35 WIB
Sementara itu, hal berbeda diungkapkan Kepala SMA 17 Agustus 1945 Prehantoro.
Pihaknya menyambut baik peralihan SMA/SMK ke provinsi.
Apalagi, ada peraturan pemberlakuan SPP bagi seluruh SMA/SMK negeri.
"Jadi, posisinya sama dengan sekolah swasta, sama-sama berbayar," ucapnya.
Menurut Prehantoro, kepala SMA/SMK swasta lain mengungkapkan hal senada.
Sebab, selama ini mereka merasa diperlakukan berbeda. Masyarakat cenderung memilih sekolah negeri karena gratis.
Sekolah swasta belum menjadi pilihan utama. Dengan pemberlakuan SPP, dia berharap kondisi itu tidak terjadi lagi.
Meski demikian, Prehantoro menegaskan bahwa tugas guru di Surabaya akan semakin berat setelah masa peralihan.
JPNN.com-- Menghadapi tahun baru, justru guru tidak tetap (GTT) dan pegawai tidak tetap (PTT) SMA/SMK negeri di Surabaya sedang galau berat.
BERITA TERKAIT
- Pemkab Biak Numfor Merealisasikan Pembayaran Tunjangan Sertifikasi Guru 2024
- Juhana: Jangan Sampai Ada Kisah Oemar Bakri di Kota Bogor
- Penikam dan Penggorok Leher Guru di Kampar Tertangkap
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- 5 Berita Terpopuler: Dua Kategori PPPK 2024 dengan Gaji Berbeda, Mulai Berlaku Awal 2025, tetapi Tetap Ada Prioritas