Tahun Baru Imlek, 10 Ribu Warga Tionghoa Batam Mulai Mudik
jpnn.com, BATAM - Sepuluh ribu warga Tionghoa mulai mudik dari kota Batam, Kepulauan Riau, menuju kampung halaman untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama dengan keluarga mereka.
Jumlah ini terhitung sejak H-3 jelang mudik perayaan Imlek 2018. Dan data ini hanya yng mudik lewat Pelabuhan Sekupang.
Kepala Syahbandar PDS Sekupang, Triono Palapa mengatakan ribuan pemudik tersebut meninggalkan Batam menuju Selat Panjang, Karimun, Meranti, Tanjung Batu, Moro,
Guntung, Bengkalis, Pekanbaru dan beberapa daerah lainnya.
"Puncak arus mudiknya hari Rabu (14/2) lalu. Dengan total 4.800 pemudik yang meninggalkan Batam," ujar Trino saat ditemui di ruangannya.
Untuk hari ini, pemudik yang berangkat menggunakan kapal diperkirakan ada 3.000 orang.
Sehingga jika dihitung dari beberapa hari terakhir, jumlah penumpang yang meninggalkan
Batam sekitar 10.000 lebih. Jumlah ini, kata Trino cukup menurun jika dibandingkan dengan pemudi Imlek tahun 2017.
Sepuluh ribu warga Tionghoa mulai mudik dari kota Batam, Kepulauan Riau, menuju kampung halaman untuk merayakan Tahun Baru Imlek bersama dengan keluarga mereka.
- 85 Persen Masyarakat Tanjung Uncang Batam Solid Dukung Ansar Ahmad
- Masyarakat Batu Ampar Batam Targetkan 80 Persen Suara untuk Kemenangan Ansar-Nyanyang
- Ratusan Nelayan Tanjung Uma Gabung Relawan Asli Sayang Batam Dukung Ansar-Nyanyang & Amsakar-Li Claudia
- Desa-desa Kini Ada Listrik Berkat Program Kepri Terang, Ansar Ahmad Raih Dukungan Warga Batam
- Mereka yang Ingin Perubahan, Diasingkan hingga Dianggap Pengkhianat
- Lintas Paguyuban Gabung Relawan Asli Sayang Batam Dukung Ansar-Nyanyang & Amsakar-Li Claudia