Tahun Depan, Malaysia Impor Batu Bara Indonesia 12,75 Juta Ton
Selasa, 25 November 2008 – 09:05 WIB
JAKARTA - Permintaan energi primer seperti batubara tetap tinggi meski dunia dilanda krisis finansial. Buktinya, tahun depan, Malaysia akan menambah volume impor batubara dari Indonesia. Menteri Energi, Air dan Komunikasi Malaysia Shaziman bin Abu Mansor mengatakan, jika tahun ini Malaysia mengimpor batubara dari Indonesia sebesar 10,2 juta ton, tahun depan diperkirakan naik menjadi 12,75 juta ton. ''Demand memang naik,'' ujarnya usai bertemu dengan Menteri ESDM Purnomo Yusgiantoro di Jakarta kemarin (24/11). Kebutuhan batubara TNB di Malaysia, jelas dia, diperkirakan akan terus meningkat, terutama dengan beroperasinya pembangkit-pembangkit baru. Jika sudah ada pembangkit baru yang beroperasi, maka kebutuhan batubara Malaysia akan meningkat menjadi 19 juta ton per tahun.
Menurut dia, jumlah yang diimpor itu adalah 85 persen dari total seluruh kebutuhan batubara perusahaan listrik Malaysia, Tenaga Nasional Berhad (TNB) yang besarnya 12 juta ton pada tahun ini. Dan untuk tahun depan, angkanya naik menjadi 15 juta ton.
Shaziman mengatakan, pihaknya juga ingin memastikan keamanan pasokan batubara dari Indonesia. ''Kami sudah dapat kepastian, cadangan batubara Indonesia masih banyak. Jadi, tidak masalah memasok ke TNB, karena hubungan baik dengan Malaysia juga,'' katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Permintaan energi primer seperti batubara tetap tinggi meski dunia dilanda krisis finansial. Buktinya, tahun depan, Malaysia akan menambah
BERITA TERKAIT
- Strategi Marketing yang Tepat Bikin Merek Produk Melekat Diingatan Konsumen
- Sambut Imlek, ANTAM Hadirkan Emas Edisi Tahun Ular Kayu, Cus Diborong!
- Produk SIG Diminati, Toko Bangunan Ini Makin Cuan Lantaran Fokus Pasarkan Semen Hijau
- Persiapkan Masa Pensiun yang Aman untuk Karyawan, IFG Gelar Seminar & Talkshow
- Bukalapak Menolak Tutup, Lakukan Transisi
- Qatar Buka Keran Investasi untuk Bangun 1 Juta Rumah di Indonesia