Tahun Depan, Seluruh Sekolah Kedinasan Wajib Kuliah Bersama
jpnn.com, JAKARTA - Sistem perkuliahan sekolah kedinasan bakal diubah. Kalau selama ini para mahasiswa menjalani kuliah di kampus masing-masing, ke depan para mahasiswa/taruna baru diwajibkan mengikuti kuliah bersama atau terintegrasi.
Hal ini bertujuan untuk membentuk pribadi para mahasiswa sehingga bisa menjadi perekat bagi seluruh Indonesia.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur mengatakan, kuliah integrasi ini nantinya mengajarkan tentang nilai-nilai dasar bernegara, nasionalisme, toleransi, jugabela negara.
“Kuliah ini akan menggabungkan seluruh sekolah kedinasan sehingga para calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) ini tidak terkotak-kotak,” ujarnya, Kamis (26/10).
Dia menjelaskan, para taruna di sekolah ikatan dinas ini memang dipersiapkan untuk menjadi CPNS, sehingga perlu dipupuk dengan nilai-nilai yang mendasari patriotisme.
Dengan kuliah integrasi, para taruna diharuskan saling berinteraksi antar taruna dari berbagai sekolah kedinasan yang berbeda.
“Kami tidak membedakan mana ilmu pemerintahan, mana ilmu ekonomi, mana sekolah statistik. Kemudian setelah selesai pendidikan, anak-anak ini akan kembali ke kampus masing-masing,” jelas Menteri Asman.
Rencananya, kuliah terintegrasi ini dilakukan di awal tahun ajaran baru selama satu hingga dua semester.
Kuliah ini akan menggabungkan seluruh sekolah kedinasan sehingga para calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) tidak terkotak
- Seleksi Penerimaan Catar Kemenkumham Bersih dan Transparan
- Pendaftaran CPNS 2024 & PPPK Belum Jelas, Jalur Ini Sudah Tahap SKD
- Pendaftaran CPNS 2024 Gelombang I Ditutup, Jumlah Pelamar Luar Biasa
- 3 Sekolah Kedinasan Terbanyak Pelamarnya, Tak Sebanding dengan Kuota CPNS 2024
- Update Jumlah Pelamar CPNS 2024 Gelombang I, Resmi dari BKN
- Pendaftaran CPNS 2024: 5 Hari Dibuka, Sebegini Jumlah Peserta Pilih Instansi, Mengejutkan