Tahun Depan Semarang Bakal Punya Politeknik Pekerjaan Umum
jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan Universitas Diponegoro bekerja sama mendirikan Politeknik Pekerjaan Umum (PU) di Semarang, Jawa Tengah.
Menristekdikti Mohamad Nasir mendukung didirikannya Politeknik PU untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja terampil di bidang pekerjaan umum dan konstruksi yang saat ini jumlahnya sangat terbatas.
“Pengajuan pendirian Politeknik PU ini merupakan langkah yang bagus untuk mensuplai tenaga kerja yang berkompeten khususnya bidang konstruksi. Lulusan Poltek PU diharapkan tidak cukup memiliki ijazah, namun harus mendapat sertifikat kompetensi” ujar Menteri Nasir di Jakarta, Kamis (27/12).
Pada kesempatan tersebut Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan untuk tahap awal, Politeknik PU akan memiliki 3 Program Studi, diantaranya Teknologi Konstruksi Bangunan Air, Teknologi Konstruksi Bangunan Gedung, dan Teknologi Konstruksi Jalan dan Jembatan.
Mahasiswa Politeknik PU berasal dari Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian PUPR, tenaga kerja konstruksi dan mahasiswa dari jalur umum. Tahun 2019 akan dimulai penerimaan mahasiswa sebanyak 50 orang setiap jurusan sehingga total 150 orang.
“Kami bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro dalam pendirian Poltek PU. Selain itu kami juga bekerja sama dengan IHE Delft Belanda untuk penyusunan kurikulum dan tengah menjajaki kerjasama dengan Pemerintah Jepang dalam penyediaan laboratorium,” kata Menteri Basuki.
Lokasi kampus Politeknik Semarang akan menggunakan Balai Ujicoba Sistem Diklat Perumahan dan Permukiman di Tembalang, Semarang.
Sementara Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian PUPR Lolly Martina Martief dalam laporannya menyampaikan saat ini industri konstruksi membutuhkan banyak tenaga kerja konstruksi.
Kemenristekdikti, Kementerian PUPR, dan Universitas Diponegoro bekerja sama mendirikan Politeknik Pekerjaan Umum (PU) di Semarang
- Jasa Raharja Sampaikan Santunan kepada Korban Kecelakaan Beruntun di Semarang
- KPK Dalami ke Mana Saja Wali Kota Semarang Mbak Ita Menukar Uang
- Kecelakaan Truk Aki Rem Blong di Turunan Silayur Semarang, Dua Orang Meninggal Dunia
- Andika-Hendi Bicara Akses Kesehatan Gratis bagi Warga Jateng
- Diduga Rem Blong, Truk Tronton Menghantam Warung dan Sepeda Motor, Sadis
- Pilkada 2024: Kaesang Ajak Anak Muda Semarang Coblos Ahmad Luthfi dan Yoyok Sukawi