Tahun Depan Tidak Boleh Luput

Kemenag Terus Meminta Jatah Tambahan Kuota Haji

Tahun Depan Tidak Boleh Luput
Tahun Depan Tidak Boleh Luput
Bahrul berharap, menjelang musim haji tahun depan proyek-proyek renovasi pemondokan di Saudi sudah rampung. Sehingga mereka bisa mempertimbangkan usulan tambahan kuota haji. "Tetapi intinya dengan kondisi apapun kita tetap meminta tambahan kuota haji," paparnya.

Upaya ini penting mengingat kuota tetap jamaah haji Indonesia yang sekarang ditetapkan 211 ribu sudah tidak sebanding dengan  jumlah penduduk muslim di Indonesia. Kondisi tadi diperparah dengan semakin meningkatnya kemampuan masyarakat untuk berhaji.

Dubes RI untuk Arab Saudi Gatot Abdullah Mansur kepada tim Media Center Haji (MCH) Kemenag di Jeddah mengatakan, renovasi sejumlah pemondokan di sekitar Masjidil Haram diperkirakan baru rampung dua hingga tiga tahun lagi. Dengan demikian jika alasan utama pemerintah Saudi menolak usulan tambahan kuota haji Indonesia karena proyek renovasi itu, kemungkinan besar tahun depan usulan serupa dari Indonesia akan ditolak.

Sementara itu, ketua Muasasah Arab Saudi untuk wilayah Asia Tenggara Muhammad Zuhair Sedayu mengatakan, penolakan terhadap permintaan tambahan haji kepada Indonesia diambil karena untuk menjaga kenyamanan para jamaah haji. "Untuk menghindari para jamaah yang berdesak-desakan, karena Masjidil Haram sedan diperluas," kata dia kepada tim MCH Kemenag di Jeddah.

JAKARTA - Keputusan Arab Saudi tidak mengabulkan usulan tembahan kuota haji Indonesia, memukul Kementerian Agama (Kemenag). Sebab beberapa tahun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News