Tahun Depan Banyuasin Bakal Rekrut Ribuan Honorer PPL

jpnn.com, BANYUASIN - Kabupaten Banyuasin semakin serius menggarap sektor pertanian. Kabupaten yang ditetapkan Kementerian Pertanian sebagai daerah penghasil beras terbesar ke 4 nasional ini, rencananya merekrut tenaga honor penyuluh pertanian lapangan (PPL) di tahun 2021 bagi lulusan sarjana pertanian dan lulusan Sekolah Pertanian Menengah Atas (SPMA).
Rencana perekrutan honorer PPL ini dinisiasi Bupati Banyuasin H Askolani, dan mendapat dukungan Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.
Bahkan, Gubernur siap memfasilitasi dan membiayai penerimaan PPL tersebut di tahun anggaran 2021.
Sebab, nantinya ribuan PPL yang direkrut itu tidak hanya ditempatkan di Kabupaten Banyuasin.
Tetapi juga pada sejumlah daerah di Sumatera Selatan yang memiliki potensi tanaman pangan.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) memberikan apresiasi atas keseriusan Banyuasin dalam menggarap sektor pertanian.
“Pertanian di Banyuasin sangat luar biasa. Apalagi kepala daerahnya juga sangat serius memberikan perhatian untuk pertanian. Tak heran jika produktivitas pertanian di Banyuasin sangat tinggi, bahkan menjadi penghasil beras nomor 4 di tanah air. Saya yakin produktivitas ini bisa ditingkatkan dengan SDM berkualitas yang didukung kemajuan teknologi,” katanya, pada Kamis (2/7).
Rencana Bupati Banyuasin ini termasuk implementasi kebijakan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Dedi Nursyamsi untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas penyuluh pertanian sebagai penggerak pembangunan pertanian di tingkat lapang.
Gubernur Sumsel siap memfasilitasi dan membiayai penerimaan honorer PPL di tahun anggaran 2021.
- DPR & MenPAN-RB Fokus Pemindahan ASN ke IKN, Honorer Kecewa
- Kementan Cetak Petani Muda, Indonesia Jadi Role Model Global
- Megap-megap, Ada Pemda Meminta Seleksi PPPK Tahap 2 Tidak Dilanjutkan
- 5 Berita Terpopuler: Penyebab Kartu Ujian Tak Bisa Dicetak Terungkap, Kasus Ini Jadi Pelajaran bagi PPPK, tetapi Jangan Panik
- Pejabat BKN: Sangat Mudah jika Ingin Memberhentikan PPPK
- Hari Kedua Tes PPPK Tahap 2, Jangan Sepelekan Peringatan Profesor Hukum