Tahun Ini Harga Rumah Murah Rp 135 juta
Dia mengatakan, kenaikan harga ini tidak akan berdampak terhadap daya beli golongan MBR.
Pasalnya, pemerintah telah memberikan sejumlah kemudahan agar masyarakat bisa memiliki rumah dengan lebih mudah.
Mulai down payment (DP) sebesar satu persen, suku bunga lima persen flat, dan tenor sampai 20 tahun.
“Dari cicilan minimum sekitar Rp 800 ribu, sekarang jadi Rp 900 ribu. Tidak terlalu membebani,” ucapnya, Kamis (19/1).
“Kebutuhan rumah, jelas sangat penting. Apalagi harga murah dan cicilannya ringan. Kondisi tersebut membuat yakin, pasar di rumah murah ini masih sangat tinggi,” tuturnya.
Tahun lalu, Apersi Kaltim telah merealisasikan sekitar 1.300 unit rumah murah.
Tahun ini, pihaknya menargetkan sebanyak 3.800 unit lagi terbangun. (aji/lhl/k18)
Harga rumah murah yang dikhususkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) mengalami kenaikan 5,9 persen.
Redaktur & Reporter : Ragil
- Berdampak Positif, Pemerintah Bakal Perpanjang Insentif PPN DTP bagi Sektor Properti
- Rumah123 & Pertamina Patra Niaga Berkolaborasi, Perluas Akses Properti Komersial bagi Pelaku Usaha
- Pinhome: Infrastruktur Pacu Pertumbuhan Pasar Properti di Daerah
- Modernland Realty Optimistis Pasar Properti 2025 Bakal Tumbuh Positif
- Pemerintah Klaim Qatar dan UEA, Bakal Berinvestasi di Indonesia
- LippoLand Punya Logo, Visi & Misi Baru Sambut Pertumbuhan Properti Indonesia