Tahun Politik Jadi Peluang Emas Pelaku UMKM
jpnn.com, JAKARTA - Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus bisa memanfaatkan tahun politik pada 2018 sebagai peluang menggenjot kinerjanya.
Pemerhati UMKM dari Indosterling Capital William Henley mengatakan, pelaku UMKM bisa lebih selektif memberikan pilihan kepada calon pemimpin yang hanya berpihak kepada sektor itu.
Menurut William, kampanye pilkada pada 2018 ini akan menggerakkan ekonomi.
"Di sana peran UMKM akan sangat terasa. Sebab, barang-barang seperti kaus dan sebagainya hanya cocok untuk pelaku UMKM. Inilah kesempatan yang harusnya dimanfaatkan," kata William, Jumat (12/1).
William mencontohkan dampak dari penyelenggaraan pesta demokrasi pada 2014.
Pada triwulan pertama dan kedua 2014, kata dia, pertumbuhan konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga (LNPRT) seperti pembelian kaus mampu mencapai lebih dari 20 persen.
Hal lainnya, sambung William, penyelenggaraan pemilu ini sangat identik dengan peningkatan peredaran uang.
Merujuk data Bank Indonesia (BI) pada Pemilu 2004, peredaran uang mencapai Rp 115,3 triliun.
Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus bisa memanfaatkan tahun politik pada 2018 sebagai peluang menggenjot kinerjanya.
- Gandeng JakPreneur, Ridwan Kamil Bantu UMKM Jakarta Tembus Pasar Digital
- Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng, Nana Sudjana: Upaya Tingkatkan Layanan UMKM
- Nana Sudjana Sebut Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng Upaya Tingkatkan Layanan UMKM
- Temui Uskup Agung Jakarta, Ridwan Kamil Diminta Urus Fakir Miskin & Lingkungan
- Lewat Berkriyasi 2024, BKI Berkomitmen Selalu Hadir Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan
- Hadirkan Layanan Makin Lengkap & Aman, SuperApp BYOND by BSI Siap Meluncur