TAITRA dan TCCA Gelar Seminar Cold Chain, Jajaki Pasar Indonesia
Karena itu industri cold chain juga berinovasi mengikuti perkembangan tersebut.
"Kenapa dia 4G ke 5G? Kalau zamannya 4G itu masih harus melakukan kontak telepon jika ada kerusakan pada sistem cold chain."
"Kalau sistem di Indonesia rusak, pakai sistemnya Taiwan, mereka harus telepon Taiwan, tetapi kalau sudah 5G, belum di telepon pun mereka sudah tahu, tanpa dikasih tahu kerusakannya sudah tahu. Jadi, sekarang sistemnya sudah direct," tutur Mr. Freezer Lin.
Cold Chain Seminar & Business Matchmaking Meetings turut mengundang perwakilan dari Asosiasi Rantai Pendingin Indonesia (ARPI).
Acara ini juga menarik sejumlah pengunjung, termasuk di antaranya produsen dan distributor dari merek makanan beku terkenal di dunia asal Indonesia PT CitraDimensi Arthali (CEDEA).
Kemudian, salah satu retail swalayan dengan gerai yang tersebar di seluruh Indonesia PT Supra Boga Lestari (Ranch Market) dan pemasok makanan untuk semua supermarket besar di Indonesia EdenFarm.
Acara yang sama sebelumnya diselenggarakan di Hotel Manila, Filipina pada 8 Mei 2023. (gir/jpnn)
TAITRA dan TCCA menggelar seminar Cold Chain dan Business Matchmaking Meetings, jajaki pasar Indonesia.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Sephora Rayakan Satu Dekade Keberagaman Kecantikan Memesona Indonesia, Ini Keseruannya
- Lagi, Pabrikan Mobil China Tertarik Masuk Pasar Indonesia, Fokus Model Ini, Tangguh
- Celebi Aviation Siap Garap Pasar Penerbangan di Indonesia
- TCL Rayakan Pertumbuhan Bisnis dengan Seluruh Dealer di Bali
- Epson Perkenalkan Printer Flatbed UV Pertama SureColor SC-V7000, Banyak Keunggulannya
- 10 Perusahaan Asal Taiwan Tawarkan Kerja sama Teknologi