Taiwan Ikut Bereaksi
Terkait Krisis Jepang-Tiongkok
Minggu, 19 September 2010 – 21:39 WIB
Pengusiran kapal aktivis tersebut jelas membuat Taiwan kebakaran jenggot. Karena itu, esoknya ratusan aktivis melakukan protes di depan kantor Interchange Association alias kedutaan tidak resmi Jepang di Taipei. Sambil berorasi dan meneriakkan slogan anti-Jepang, mereka melempari kantor perwakilan Negeri Sakura itu dengan ikan segar.
Baca Juga:
Pada hari yang sama, Shen memanggil utusan diplomatik Jepang yang bertugas di Taipei, Tadashi Imai. Secara langsung, dia memprotes perlakuan JCG terhadap kapal aktivis Taiwan. "Kami mengimbau Jepang tidak ikut campur dalam aksi yang dilakukan warga Taiwan untuk mempertahankan kedaulatan negara atas Tiaoyutais," tegasnya. Apalagi, menurut dia, kepulauan tersebut memang milik Taiwan.
Namun, Tokyo menyesalkan sikap Taiwan tersebut. "Kami kecewa terhadap pemerintah Taiwan yang memperbolehkan aktivis mereka mendekati wilayah sengketa," ujar Imai seperti dilansir Kyodo News. Karena tidak adanya ketetapan pasti soal pemilik gugus delapan pulau tersebut, Jepang menganggap kepulauan itu milik mereka.
Kendati sama-sama menentang Jepang dalam sengketa kepulauan tersebut, Taiwan menolak disebut berada di pihak yang sama dengan Tiongkok. "Kami tidak bersekutu dengan Tiongkok untuk melawan Jepang," tegas James Chang, Jubir Kementerian Luar Negeri Taiwan, seperti dilansir Taipei Times. Dia justru berharap, dua negara itu menyelesaikan insiden tabrakan kapal 7 September lalu dengan damai. (hep/c6/dos)
TAIPEI - Ketegangan Tiongkok-Jepang pasca insiden 7 September di Laut China Selatan mengundang reaksi keras Taiwan. Apalagi, tabrakan kapal di dekat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer