Taiwan Kecam Aksi Songong Pesawat Tempur China, Kolonel Tan Sebut Realitanya Lebih Mengerikan
Jumat, 31 Desember 2021 – 21:01 WIB

Bendera nasional Tiongkok dan Taiwan ditampilkan di samping pesawat militer dalam gambar ilustrasi yang dibuat 9 April 2021. Foto: ANTARA/Reuters/as
Tujuan PLA hanya menggagalkan rencana pihak-pihak yang menentang prinsip Satu China oleh kelompok separatis di Taiwan dan kekuatan asing, demikian Tan.
"PLA akan tetap teguh menjaga kedaulatan nasional dan integritas teritorial," ujarnya.
Pihaknya juga akan mengambil tindakan konkret demi melindungi kesejahteraan masyarakat di kedua belah pihak.
Sepanjang 2021, militer China telah beberapa kali melakukan patroli di sekitar Taiwan dengan mengerahkan pesawat pengebom, pesawat mata-mata, dan jet tempur.
PLA juga beberapa kali mengerahkan pasukan untuk bersama-sama mendukung patroli tersebut.
Otoritas China mengklaim Taiwan bagian tak terpisahkan dari negaranya sebagaimana prinsip Satu China. (ant/dil/jpnn)
Partai berkuasa Taiwan belum lama ini menyoroti kian meresahkannya ancaman dari China daratan, seperti aksi intimidasi oleh 940 pesawat tempur yang diidentifikasi milik PLA
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Tanpa Zheng/Huang, Ganda Campuran China di All England Tetap Mengerikan
- Menlu China Minta Warga Jepang Setop Dukung Taiwan, Ungkit Dosa Era Perang Dunia II
- Menlu China Tolak Usulan Trump soal Gaza
- Thong Guan Industries Bhd asal Malaysia Resmi Berinvestasi di KIT Batang, Jawa Tengah
- Awas, Pemegang Kripto Harus Waspada pada Perang Dagang AS vs China
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia