Tak Ada Ampun, Iraq Gempur Basis Deklarasi ISIS
Penduduk yang terjebak di antara peperangan berusaha melarikan diri dengan membawa tas dan barang seadanya.
Mereka berlindung di antara bangunan yang hancur untuk menghindari peluru yang berseliweran.
Mayoritas yang terjebak adalah perempuan dan anak-anak. Diperkirakan, ada 600 ribu warga yang masih berada di Mosul.
Lebih dari 150 ribu penduduk telah melarikan diri dari Mosul dan sekitarnya sejak operasi untuk mengambil alih sisi barat Mosul dilakukan pada 19 Februari lalu.
Dua pertiga di antaranya berlindung di kamp-kamp yang sudah disediakan di kota-kota terdekat yang aman.
"Ini sangat buruk. ISIS telah menghancurkan kami. Tidak ada makanan; tidak ada roti. Benar-benar tidak ada apa pun," ungkap salah seorang penduduk Mosul yang berhasil melarikan diri. (AFP/Reuters/AlJazeera/sha/c9/owi/jpnn)
Posisi militan Islamic State (IS) alias ISIS kian terpojok.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Kasus Bupati Probolinggo dan Suami, Firli Bahuri: Ini Korupsi yang Sangat Kejam
- Perempuan yang Menikah dengan Petempur ISIS Dilarang Kembali ke Negara Asal
- 5 Berita Terpopuler: Kami Memotong Tangan Jahat ISIS, Tak Puas dengan Vonis Penyerang Novel Baswedan
- 5 Berita Terpopuler: 200 Anak Anggota ISIS Dipulangkan, Gaji PPPK Kapan Cair?
- Pernyataan Keras Ganjar Pranowo, Tolak WNI eks ISIS Kembali ke Jateng
- Komisi III: ISIS Lebih Bahaya Daripada Virus Corona