Tak Ada Ampun, Residivis Ditembak Mati

jpnn.com, LAMONGAN - Anggota Reskrim Polres Lamongan menembak mati pelaku pencurian beserta kekerasan.
Pelaku merupakan residivis kasus serupa, yang beraksi di Kabupaten Lamongan, Jombang dan Surabaya.
Jasad pelaku dilarikan ke kamar jenazah RSUD dokter Soegiri Lamongan.
Pria ini diketahui berinisial S (45), warga Desa Sedayu Lawas Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan.
Tersangka S ditembak mati aparat kepolisian pada Kamis malam, saat penggrebekan tak jauh dari di rumahnya. Saat itu, tersangka S sempat melarikan diri dan melawan petugas.
Berdasarkan penyelidikan petugas, tersangka S sudah pernah dipenjara ini, dengan kasus yang sama.
"Wilayah operasinya di Lamongan, Surabaya, Jombang dan beberapa kota lain di Jawa Timur," ujar apolres Lamongan, AKBP Febri Hutagalung.
Selain itu, polisi juga mengamankan 2 orang pelaku lain, rekan dari tersangka S.
Keduanya adalah Jumali warga Desa Sedayu Lawas Kecamatan Brondong, Lamongan dan Nanang Widodo alias Ucok warga Kota Payakumbuh, Provinsi Sumatera Barat.
Nanang Widodo, terpaksa menerima timah panas di kakinya, karena melawan petugas saat akan ditangkap.
Sekumpulan residivis belum kapok dan terus menjalankan aksi pencurian disertai kekerasan.
- Polisi Tangkap 3 Residivis Narkoba di Serang, Kasusnya Masih Sama
- Residivis Maling Tabung Gas, Terlibat Kasus Penganiayaan, Positif Narkoba
- Polsek Muara Beliti Tangkap Perampok-Residivis Penggelapan Motor
- Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Lapas, Polres Batang Tangkap Residivis
- Residivis, Kakak Adik Kompak Melakukan Kejahatan Bikin Resah Masyarakat
- Melawan Polda Jatim, Residivis Pencurian Motor Ditembak Mati