Tak Ada Dana, KIP Stop Kegiatan
Kamis, 08 September 2011 – 08:44 WIB
SIGLI-Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie menghentikan semua kegiatan menyangkut Pemilukada. Keputusan ini diambil setelah melalui rapat pleno, Rabu (7/9). Ketua KIP Pidie Junaidi S.Ag mengatakan, dihentikannya kegitan Pemilukada karena Pemerintah Pidie tidak mau mencairkan dana pelaksanaan. Kata Junaidi, karena tidak dicairkan dana maka KIP Pidie terhutang hingga Rp 3 milyar lebih karena belum membayar honor PPK, PPS dan sejumlah anggota KIP serta pegawai disekretariat KIP. "Jadi kita tidak bisa melaksanakan kegitan ini," tegasnya.
"Kita terpaksa melakukan ini, sebab jika tidak ada dana maka semua kegiatan tidak bisa dilaksanakan," jelasnya.
Dia mengungkapkan, sebelumnya KIP telah mengajukan permohonan pencairan dana Pemilukada pada pemerintah, namun tidak disetujuinya. Padahal antara Pemkap Pidie dan KIP sudah menandatangani MOU untuk memberikan dana sesuai kebutuhan. "Kebutuhan kita sekitar Rp 22 miliar, namun baru Rp 412 miliar dicairkan dan itu tidak cukup," ungkapnya.
Baca Juga:
SIGLI-Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie menghentikan semua kegiatan menyangkut Pemilukada. Keputusan ini diambil setelah melalui rapat pleno,
BERITA TERKAIT
- Ridwan Kamil Janji Beri Bantuan Renovasi Rumah Rp 50 Juta hingga Rp 100 Juta
- Ikut Kirab Berkuda, Sudaryono hingga Raffi Ahmad Ajak Jateng Menangkan Luthfi-Yasin
- Ridwan Kamil Sindir Pramono di Panggung Debat, Bawa-bawa Anies dan PDIP
- Kaesang Kampanyekan Pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo di Kalimantan Tengah
- Debat Sengit soal Pemindahan Balai Kota, Pramono Sindir Ridwan Kamil Soal Imajinasi
- Aktivis Ini Ajak Warga Jangan Tertipu Amplop di Pilkada Sumut, Lalu Singgung Keluarga Jokowi