Tak Ada Jalan Lain Selain Harga Naik
Kamis, 01 Maret 2012 – 05:15 WIB
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menegaskan bahwa kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) adalah pilihan terakhir. Sebab, tidak ada pilihan lain yang menungkinkan saat ini. Pembengkakan subsidi sudah mengkhawatirkan. Jika dibiarkan, kredibilitas fiskal akan terancam. Asumsi bahwa harga minyak internasional berkisar di angka 90 dolar AS per barel sudah jauh dari fakta.
Sebelum sikap ini diambil pemerintah, Jero Wacik diperintahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk terus mencari cara lain untuk mengatasi pembengkakan subsidi akibat melonjaknya harga minyak dunia. "Saya bolak-balik diminta oleh Presiden untuk terus mengupayakan cara lain selain menaikan harga BBM. Karena kalau BBM naik, rakyat pasti kena," kata Jero Wacik ketika menyampaikan keynote speaker dalam Seminar Tinjauan Kebijakan BBM Bersubsidi di kantor pusat Partai Demokrat, Graha Kramat VII, Jakarta, Rabu (29/2).
Dia melanjutkan, kebijakan menaikkan harga BBM akhirnya diambil dengan berat hati. Pemerintah pun sudah melakukan perhitungan dengan matang demi menyelamatkan perekonomian negara. Karena sejak Desember 2011 kondisi APBN sudah sangat berat.
Baca Juga:
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jero Wacik menegaskan bahwa kebijakan pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM)
BERITA TERKAIT
- Forum Bisnis Indonesia-Brasil Hasilkan Kerja Sama Bernilai USD 2,65 Miliar
- Pakar Ekonomi: Bea Masuk Beri Kesempatan Produsen Susu Lokal untuk Tumbuh
- Keren, 7 Brand Produk F&B Mahasiswa Universitas Ciputra Tampil di SIAL InterFood 2024
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Harga Emas Antam Hari Ini 18 November 2024 Naik, Berikut Daftarnya
- Gaming Symposium Jadi Wadah SMK Berkolaborasi Pelaku Industri Gim