Tak Ada Lagi Kerusuhan, Klaim Kondisi Sudah Kondusif, Semoga!
jpnn.com, JAYAPURA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua menyatakan kondisi di Kabupaten Yalimo sudah kembali kondusif.
Kerusuhan di Yalimo diketahui terjadi pada Selasa (29/6) lalu.
Kerusuhan dipicu hasil Pilkada 2020, yang hingga kini belum selesai.
"Kami berharap Sekda Kabupaten Yalimo selaku pelaksana harian bupati dapat menjalankan tugas pemerintahan, menjaga situasi dan kondisi tetap kondusif serta melakukan rekonsoliasi," ujar Asisten Bidang Pemerintahan Setda Provinsi Papua Doren Wakerkwa di Jayapura, Rabu (4/8).
Dia mengatakan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Yalimo Isak Yando kini menjabat sebagai Pelaksana Harian (Plh) Bupati setempat untuk mengisi kekosongan jabatan sementara.
"Gubernur Papua Lukas Enembe sudah mengusulkan Caretaker Bupati Yalimo. Hingga kini masih menunggu prosesnya dari Kementerian Dalam Negeri," ucapnya.
Doren berharap Surat Keputusan (SK) Kemendagri terkait Carateker Bupati Yalimo segera turun pekan ini sehingga roda pemerintahan di kabupaten setempat dapat berjalan dengan baik.
Sejumlah massa diketahui membakar beberapa kantor dan kios di Distrik Elelim pada Selasa (29/6).
Pemerintah Provinsi Papua mengklaim kondisi di daerah ini sudah kondusif dan tak ada lagi kerusuhan, semoga!
- Ribuan Polisi Disebar Buat Jaga Pemungutan Suara Ulang Pilkada Yalimo
- Situasi Memanas Jelang PSU Pilkada Yalimo, Sekelompok Orang Bakar Rumah Warga
- Yalimo Mencekam, Tokoh Papua Desak MK Mengesahkan Kemenangan Erdi Darbi- John Wilil
- Putusan MK Terhadap Pilkada Yalimo Masih Menyisakan Persoalan
- Tuduh MK Langgar Hukum, SDI Eksaminasi Putusan Sengketa Pilkada Yalimo
- Tak Puas dengan Putusan MK, 126 Ruko Dibakar, 1.349 Orang Terpaksa Mengungsi