Tak Ada Lagi Pasien Covid-19 Diisolasi, Razia Masker Tetap Digencarkan
jpnn.com, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji terus menggencarkan kampanye penggunaan masker meski di provinsinya sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang diisolasi.
Sutarmidji mengatakan, meski di Kalbar sudah tidak ada lagi pasien yang diisolasi karena Covid-19, bukan berarti wilayahnya telah bebas dari virus yang menyerang sistem pernapasan tersebut.
"Alhamdulillah, per hari ini kasus positif Covid yang diisolasi sudah tidak ada, tetapi bukan berarti kita bebas. Tidak ada jaminan suatu daerah bebas Covid 100 persen," ujar Sutarmidji melalui akunnya di Facebook, Rabu (22/7).
Oleh karena itu, Sutarmidji mewanti-wanti warganya tetap bermasker. "Tetap pakai masker dan sering cuci tangan," pintanya.
Mantan wali kota Pontianak yang akrab disapa Bang Midji itu menambahkan, pihaknya akan tetap menggencarkan razia masker di seluruh wilayah Kalbar. Dia memastikan siapa pun yang terjaring akan langsung dites usap (swab test) atau polymerase chain reaction (PCR).
"Kami akan gencarkan razia masker se-Kalbar. Tak pakai (masker, red), langsung swab dan di-PCR," ungkapnya.
Bang Midji memastikan warganya yang terjaring razia masker hingga dua kali akan langsung diisolasi. Dia pun siap dikritik warganya terkait kebijakan tersebut.
"Ayo kita jaga Kalbar dari Covid," pungkas Midji.(boy/jpnn)
Gubernur Kalbar Sutarmidji memastikan akan terus melakukan razia masker meski di wilayahnya sudah tidak ada lagi pasien Covid-19 yang diisolasi.
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Naik 6,5 Persen, UMP Kalbar 2025 jadi Rp 2.878.285, Mulai Berlaku Januari
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Dramatik Datar
- OSO Mengajak Masyarakat Kalbar Pilih Pemimpin yang Bermartabat
- Survei LSI: Jelang Pilwalkot Pontianak, Petahana Kokoh di Angka 72,7 Persen