Tak Ada Sanksi Apapun untuk Okto
Riedl Salahkan Sriwijaya FC
Rabu, 02 Februari 2011 – 06:57 WIB
"Saya menerima dan memaafkannya untuk kali ini dan ini yang terakhir. Jika dia mengulanginya saya tidak akan banyak berucap lagi dan pasti dia keluar dari tim ini," tegas RIedl. Itu untuk menunjukkan bahwa dia memiliki ketegasan. Kali pertama dia tidak mengerti kenapa Okto pergi dan baru bisa mengambil kesimpulan setelah mendapatkan penjelasannya.
Baca Juga:
"Saya percaya karena dia mununjukkan niat baiknya dengan secepatnya bergabung kembali ke timnas," tuturnya. Mengetahui kabar tersebut, Okto sangat berterima kasih. Dia mengaku memang tidak memiliki pilihan dan tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah mendapatkan tekanan dari klub. Karena itu, dia memilih pergi.
Dia menegaskan bahwa tidak ada unsur kesengajaan sama sekali dengan langkah yang dilakukannya. Justru, dia bangga bisa memperkuat timnas. "Saya tahu coach Riedl adalah orang yang bijak. Dia pasti paham dengan masalah yang sudah saya katakan kepada dia. Saya sangat senang mendengar keputusannya," ujar Okto seusai mengikuti latihan kemarin.
Bahkan, dia berani berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya tersebut karena sudah mendapatkan pemahaman dari pihak Timnas seandainya kondisi tersebut berulang. "Saya akan pegang betul janji ini. Saya tidak akan mengulanginya dan berterimakasih sudah mendapatkan kesempatan untuk bergabung dengan timnas lagi," tandasnya.
JAKARTA- Pelatih timnas Alfred Riedl akhirnya bisa menunjukkan sikap melunak. Dia memberikan maaf kepada penggawa timnas U-23, Oktavianus Maniani,
BERITA TERKAIT
- Proliga 2025: Elena Samoilenko Jadi Korban Perdana, Digantikan Seniornya dari Rusia
- IBL 2025: Prawira Bandung Susah Payah Raih Kemenangan Kedua, Pacific Caesar Bertekuk Lutut
- Hangtuah Jakarta Revans Lawan Bali United di Laga Perdana IBL 2025
- Jens Raven: Tujuan Kami Sebenarnya Adalah Piala Dunia
- India Open 2025: Jonatan Christie Mencoba Menebus Kesalahan
- Rachmat Irianto Mengalami Cedera Serius, Dokter Persib: Kondisi Lapangan Tak Rata