Tak Ada WNI jadi Korban Adam Lanza
Sabtu, 15 Desember 2012 – 20:56 WIB
JAKARTA- Kementerian Luar Negeri langsung bergerak ketika mendengar terjadi penembakan brutal oleh Adam Lanza, 20 yang telah menewaskan 28 orang di sebuah SD di Newtown Connecticut AS. Kementerian yang dipimpin Marty Natalegwa itu pun melansir tidak ada WNI yang menjadi korban kekejaman Lanza.
"Sampai saat ini tidak ada WNI yang menjadi korban penembakan," kata Direktur Informasi dan Media Kemenlu Priatna dalam siaran persnya hari ini. Priatna mengatakan, begitu memperoleh informasi ada tragedi penembakan di SD Sandy Hook, pihak KJRI New York langsung berupaya mengontak beberapa WNI yang tinggal di sekitar daerah tersebut.
Baca Juga:
Nah para WNI di sana melaporkan tidak ada warga Indonesia yang menjadi korban. Meski begitu, KJRI New York akan terus memantau perkembangan terakhir dari kejadian tersebut.
Seperti diketahui, 20 anak tak berdosa berumur 5-10 tahun menjadi korban kebrutalan Lanza. Dia masuk ke sekolah tersebut Jumat (14/12) pagi sekitar pukul 09.20 waktu setempat. Saat itu kegiatan sekolah baru saja dimulai. Lanza sendiri mengantongi sekitar 200 peluru. Dia lantas mencari ibunnya yang diketahui bernama Nancy dan langsung menembaknya.
JAKARTA- Kementerian Luar Negeri langsung bergerak ketika mendengar terjadi penembakan brutal oleh Adam Lanza, 20 yang telah menewaskan 28 orang
BERITA TERKAIT
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya
- Prabowo: Indonesia Dukung Energi Terbarukan & Pengurangan Emisi Karbon