Tak Bayar THR, 3 Perusahaan Bakal Disanksi
Sabtu, 25 Agustus 2012 – 13:37 WIB
BANJARMASIN - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kalsel, Antonius Simbolon memberikan sinyal "ancaman" bagi perusahaan-perusahaan yang masih telat membayar THR Idulfitri tahun depan. Tahun ini saja ada 3 perusahaan dari Kabupaten Tanah Laut dan Banjarmasin yang masih "bandel" . Tiga perusahaan tersebut, lanjut Antonius, berlokasi di Kabupaten Tanah Laut, Pelaihari, dan Banjarmasin. Perusahaan itu bergerak di bidang peternakan dan outsourching. Disnakertrans juga sudah memberi peringatan kepada tiga perusahaan tersebut. “Sudah kita beri peringatan,” cetusnya.
Bahkan hingga H+7 lebaran, Disnakertrans masih membuka pengaduan dari karyawan yang merasa hak THR nya tak dipenuhi. "Kalau perusahaan yang sama tetap bandel tahun depan, izin perusahaan terancam dicabut," kata Antonius kepada Radar Banjarmasin (JPNN Grup).
Baca Juga:
Ia membeberkan, di Kalsel ada sekitar 1300 perusahaan lebih, baik yang besar, sedang, maupun kecil. Pada 2011 lalu, ada lima perusahaan yang "bandel" dalam memenuhi hak THR karyawan. "Tahun ini berkurang, cuma tiga perusahaan saja yang telat membayar THR. Tahun lalu sampai lima perusahaan," tambahnya lagi.
Baca Juga:
BANJARMASIN - Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kalsel, Antonius Simbolon memberikan sinyal "ancaman" bagi perusahaan-perusahaan
BERITA TERKAIT
- Seorang Kakek Digigit Komodo di Pulau Rinca, Begini Kondisinya
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Irjen Iqbal Ingatkan Pengusaha Angkutan Umum Utamakan Keselamatan Penumpang Saat Natal & Tahun Baru
- Pengamanan Nataru, Irjen Iqbal Ancam Copot Pejabat yang Tak Becus Jaga Masyarakat
- 1 Perahu Nelayan Mukomuko Karam Diterjang Ombak Besar
- Siang Ini Dua RT di Kelurahan Pluit Terendam Banjir Rob