Tak Bermarkas di Pulau Dewata, Bali United Siap Tempur di Mana pun Bermain
jpnn.com, JAKARTA - Bali United dipastikan tidak akan bermarkas di Pulau Dewata saat melakoni putaran kedua Liga 1 2022.
Hal ini karena kandang Bali United Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, tengah direnovasi untuk keperluan gelaran Piala Dunia U-20 2023.
Meski demikian, Pelatih Bali United Stefano 'Teco' Cugurra menegaskan timnya tak gentar.
Teco menegaskan timnya tetap memiliki semangat tinggi untuk putaran kedua Liga 1 Indonesia dalam bersaing untuk perebutan gelar juara musim ini.
Selanjutnya Bali United akan bertandang ke Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, tepatnya di Sleman dan Bantul untuk menggunakan Stadion Maguwoharjo serta Stadion Sultan Agung sebagai kandang sementara mereka.
Pelatih asal Brasil itu menjelaskan yang terpenting saat ini adalah kompetisi terus bergulir dan di mana pun mereka bermain, Bali United dalam kondisi siap tempur.
"Tapi bagaimanapun terpenting kompetisi bisa tetap berjalan dan Bali United harus tetap fokus serta berusaha agar setiap pertandingan memperoleh hasil positif," ujar Teco, dikutip dari situs resmi Liga Indonesia, Jumat.
Selain Bali United, sejumlah kontestan Liga 1 Indonesia seperti Persija Jakarta, Persis Solo, Arema FC, Persebaya Surabaya dan Persib Bandung harus pergi sementara dari kandang mereka.
Bali United dipastikan tidak akan bermarkas di Pulau Dewata saat melakoni putaran kedua Liga 1 2022.
- Kalahkan Persita, Persib Seharusnya Bisa Cetak 3 Gol Lebih
- Persita Optimistis Hadapi Persib, Pelatih: Kami Tidak Mau Kalah
- Madura United Menaklukkan Bali United di Bangkalan
- Madura United Vs Bali United Sore Ini Tanpa 2 Kepala
- Tim Dokter Persib Ungkap Kondisi Cedera Dedi Kusnandar
- Bali United Kembali ke Jalur Kemenangan, Persija jadi Korban