Tak Cocok Komunis, Diplomat Cari Suaka
jpnn.com - JENEWA - Berkesempatan menjadi diplomat yang bertugas di Eropa membuat Dang Xuang Hung merasa tidak kerasan tinggal di negeri sendiri. Buktinya, pria yang berdinas di Konsulat Vietnam di Kota Jenewa, Swiss, pada 2008-2012 itu memilih pindah. Ya, dia mengajukan suaka politik kepada pemerintah Swiss.
Dalam wawancara dengan Leman Bleu pada Minggu (2/2), Dang menyatakan telah mengajukan suaka sejak Oktober. Sebelumnya, dia juga mengundurkan diri dari Partai Komunis Vietnam yang menjadi wadah aspirasi politiknya selama ini.
"Partai Komunis Vietnam masih terus melanjutkan gaya kepemimpinan ala diktator dan rezim satu partai," ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Dang menyatakan bahwa sistem satu partai menjadi penyebab utama berbagai krisis di Vietnam. Bukan hanya krisis politik, tapi juga kesehatan, ekonomi, pendidikan, dan kesehatan.
"Tembok Berlin sudah roboh 25 tahun lalu. Tapi, Vietnam masih tetap melestarikan rezim komunis sampai sekarang," keluh diplomat yang mengabdi di Kementerian Luar Negeri sejak 1983 itu.(AFP/hep/c5/tia)
JENEWA - Berkesempatan menjadi diplomat yang bertugas di Eropa membuat Dang Xuang Hung merasa tidak kerasan tinggal di negeri sendiri. Buktinya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan