Tak Dibatasi Jumlah PTS jadi PTN
Enam PTS Masih Proses Pengalihan
Selasa, 03 Agustus 2010 – 20:03 WIB
JAKARTA -- Pemerintah tidak pernah membatasi jumlah perguruan tinggi swasta (PTS) yang ingin menaikkan statusnya menjadi perguruan tinggi negeri (PTN). “Mengenai batasan, kami rasa itu tidak ada. Kami beri keleluasaan bagi semua PTS yang ingin merubah statusnya menjadi PTN, asalkan sudah memenuhi syarat yang telah ditetapkan,” ujar Wakil Menteri Pendidikan Nasional (Wamendiknas) Fasli Jalal kepada JPNN di Jakarta, Selasa (3/8). Fasli menyebutkan, hingga saat ini ada sebanyak enam PTS yang masih dalam proses pengalihan status dari PTS menjadi PTN. Antara lain, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Maritim Raja Ali Haji (Kepulauan Riau), Politeknik Manufaktur Timah (Bangka Belitung), Politeknik Batam, Universitas Musamus (Merauke), dan Universitas Bangka Belitung.
Fasli menjelaskan, syarat-syarat yang harus dipenuhi dan dilakukan oleh PTS yang ingin merubah statusnya menjadi PTN antara lain diatur dalam Permendiknas No.32 Tahun 2009. Di antaranya, harus melalui studi kelayakan, meliputi sarana dan prasarana kampus yang akan dinegerikan, kualitas sumber daya manusia (SDM) dosen, maupun aset PTS.
Baca Juga:
“Mengenai usul perubahan status inipun juga harus ada peran pro aktif dari pihak Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Selain itu, juga harus ada keikhlasan dari pihak PTS, karena semuanya akan diserahkan kepada negara dan status hibahnya dimiliki oleh negara juga,” imbuh Fasli.
Baca Juga:
JAKARTA -- Pemerintah tidak pernah membatasi jumlah perguruan tinggi swasta (PTS) yang ingin menaikkan statusnya menjadi perguruan tinggi negeri
BERITA TERKAIT
- Mengenal Jurusan Keperawatan, Ini Prospek Karier dan Peluangnya di Masa Depan
- Bea Cukai Membekali Ilmu Kepabeanan Kepada Puluhan Pelajar SMK di Daerah Ini
- Babak Final Spelling Bee Competition Besutan EF Kids & Teens Digelar Minggu Depan
- Puluhan Tahun Digaji Seadanya, Guru Honorer di Jawa Barat Menjerit
- Bantu Siswa di Kaldera Toba, PGTS dan GO Buka Program Bimbel Persiapan Masuk PTN 2025
- Mitigasi Inklusif Kolaboratif Organisasi Jadi Model Ideal Hadapi Bencana Nonalam Pandemi