Tak Dibelikan Motor, Pelajar Gantung Diri

Tak Dibelikan Motor, Pelajar Gantung Diri
Tak Dibelikan Motor, Pelajar Gantung Diri

Viktor meninggalkan surat wasiat yang ditulis dalam bahasa dawan, yang bunyinya kira-kira seperti ini, "saya mati karena perbuatan bapak dan mama di dalam rumah. Saya nanti datang jemput Friden (adik) tanggal 14 bulan April. Biar kami mati semua, kalau tidak, saya tidak mau. Joni-Baceba (ayah-ibu) karena kalian punya perbuatan, sehingga saya mati". (mg-14/rsy/mas)


SOE - Hanya gara-gara tidak dibelikan motor, Viktor Aris Tefa, 18, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara tragis. Siswa Kelas XII SMA Efata SoE, jurusan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News