Tak Ikut Tren Gabung Partai, PDS Siap Daftar Verifikasi

Hal itulah, lanjut dia, yang membuat PDS tidak terbersit untuk ikut dalam tren penggabungan partai. "Kami punya konstituen khusus, hanya tinggal memperbaiki sejumlah daerah saja," ujarnya.

 

Dengan konsep partai yang fokus pada pemilih nasrani, PDS harus berusaha keras meraih suara di provinsi lain. Diakui oleh Sahat, ada beberapa provinsi selama ini menjadi kelemahan PDS dalam perolehan suara."Di Aceh, Kalimantan Selatan, NTB, Sulawesi Utara, kami memang lemah," kata Sahat.

 

Karena itulah, fokus PDS saat ini memperkuat kepengurusan dan kaderisasi di beberapa provinsi itu. Sahat menyatakan, jika di daerah lain cukup ditangani DPW, di provinsi-provinsi tersebut DPP juga turun tangan. "Kami terjun langsung membenahi, saat ini hasilnya sudah 75 persen," ujarnya yakin.

Salah satu kendala dalam proses kepengurusan, kata Sahat, terjadi di tingkat kecamatan. Acapkali camat di suatu daerah sulit untuk mengeluarkan surat keterangan keberadaan kepengurusan partai. Ini karena sosialisasi dari Kementrian Dalam Negeri yang terhambat. "Juklak (Petunjuk Pelaksanaan) dari Kemendagri sering tidak diterima, ini yang menghambat," tandasnya.