Tak Ingin Kota Lama Terus Dilanda Banjir, Ini yang Dilakukan Pak Ganjar Sepanjang Pagi
Ganjar berpesan pada penjaga rumah pompa agar selalu mengawasi dan memastikan pompa terus menyala apalagi di Kota Lama masih tergenang banjir.
“Iki sampahe akeh yo mas,” ucap Ganjar saat melihat ke dalam rumah pompa Kota Lama Semarang dan terdapat tumpukan sampah.
“Iya pak ini penampung di sini sejak semalam kami serok banyak sampahnya. Diangkut pakai truk ini,” ucap petugas rumah pompa pada Ganjar.
Ganjar kemudian bertanya soal listrik, apakah sempat padam atau tidak. Lalu, Ganjar meminta pada petugas untuk selalu komunikasi dengan pihak PLN agar listrik di rumah pompa tersebut tak sampai mati.
Usai melihat rumah pompa, Ganjar kembali melanjutkan gowes dan membelah banjir di Kota Lama Semarang. Pantauannya, banjir di Kota Lama masih cukup tinggi. Bahkan separuh sepedanya tak terlihat.
Dari Kota Lama, Ganjar meneruskan perjalanan ke arah kantor Gubernur. Ganjar meninjau, saluran yang diduga jadi sumber banjir di kantornya kemarin sore. Ganjar malah mendapat laporan bahwa tembok di belakang masjid At-Taqwa jebol.
“Ini jebol tadi malam pak? Airnya banyak? berarti yang masuk kantor juga termasuk dari sini ya?,” tanya Ganjar pada pegawai yang ada di lokasi.
“Nggeh pak, tadi malem itu sini jebol. Airnya langsung masuk dan mengalir ke sana,” ujar pegawai yang sedang membersihkan sisa banjir dan menunjuk ke arah kantor gubernur.
Gubernur Ganjar Pranowo berpesan pada penjaga rumah pompa agar selalu mengawasi dan memastikan pompa terus menyala apalagi di Kota Lama masih tergenang banjir.
- Palembang Dikepung Banjir, Bagaimana dengan TPS?
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Banjir Bandang Melanda Sejumlah Desa di Wilayah Selatan Karawang
- Bocah SD yang Terseret Arus Banjir Ditemukan Tim SAR Gabungan, Begini Kondisinya
- Sukarelawan Bantu Ridwan Kamil Tanam Pohon di Sungai, Cegah Erosi dan Banjir