Tak Lagi Bebas ke Mal, Larang Istri Praktik Advokat

Oleh Anggit Satriyo - Sofyan Hendra-, Jakarta

Tak Lagi Bebas ke Mal, Larang Istri Praktik Advokat
PEJABAT SEMENTARA PIMPINAN KPK: Tiga orang pelaksana tugas pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara Mas Achmad Santosa (kiri), Waluyo (tengah) dan Tumpak Hatorangan Panggabean (kanan) berbincang sebelum mengucapkan sumpah dan janji jabatan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/10). Foto; Sofyan Hendra / JAWA POS
Tiga pimpinan baru KPK kemarin dilantik presiden. Mereka bersemangat untuk mengemban tugas baru. Bahkan, ada yang sudah berkomitmen untuk merelakan hak-hak pribadi "terampas" demi menjaga kewibawaan lembaga.

Toyota Alphard hitam meluncur perlahan di depan gedung Menara Thamrin kemarin siang. Sejurus kemudian, pintu mobil terbuka dan tampaklah seorang wanita paro baya mengenakan kebaya hijau duduk di jok tengah. Sambil menebar senyum, dia melambaikan tangan kepada orang-orang yang berada di depan gedung tersebut.

 

Saat bersamaan, dari lobi gedung, seorang pria mengenakan kemeja putih plus dasi bergegas menghampiri mobil mewah tersebut. "Ini istri saya," kata Mas Achmad Santosa menunjuk wanita bernama  Lilyana Santosa itu sambil menutup pintu mobil. Selanjutnya, mobil membelah lalu lintas ibu kota menuju ke Istana Presiden.

 

Pria 53 tahun itu merupakan salah seorang di antara tiga Plt pimpinan KPK yang kemarin dilantik Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dua orang yang lain adalah mantan Wakil Ketua KPK Tumpak Hatorangan Panggabean dan mantan Deputi Pencegahan KPK Waluyo. Ketiganya menggantikan tiga pimpinan KPK, yaitu Antasari Azhar, Bibit Samad Riyanto, dan Chandra  Hamzah, yang kini tersandung perkara hukum.

Tiga pimpinan baru KPK kemarin dilantik presiden. Mereka bersemangat untuk mengemban tugas baru. Bahkan, ada yang sudah berkomitmen untuk merelakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News