Tak Lagi Nyapres, SBY Mengaku Apa Adanya
Senin, 08 April 2013 – 15:05 WIB

Tak Lagi Nyapres, SBY Mengaku Apa Adanya
Soal kepastian hukum dan keamanan, Presiden mengaku setuju dengan Apindo. Investasi dari luar negeri akan sulit berkembang di Indonesia, jika keamanan di NKRI tidak terjaga dengan baik. Oleh karena itu Presiden meminta pada aparat penegak hukum dan kepala daerah untuk fokus juga menjaga keamanan wilayahnya masing-masing.
Demokrasi yang buruk, tuturnya, juga harus diantisipasi agar tidak terjadi gangguan keamanan.
"Semua yang terjadi saya minta dilaporkan pada saya. Jangan sampai terjadi lagi, pekerja sedang aktif bekerja dipaksa untuk unjuk rasa. Yang tidak mau disegel. Ini cara-cara apa ini. Hukum negara kita ini, dan aparat keamanan bupati walikota gubernur, jangan abstain. Ketika kampanye bisa jaga keamanan secara utuh, setelah terpilih harus sangup jaga itu," pungkas Presiden. (flo/jpnn)
JAKARTA--Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyatakan ia menerima semua keluhan yang disampaikan oleh Asosiasi Penguasaha Indonesia (Apindo)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi